"fuck! Berhenti mengatur hidupku Nick"
"mulai berani hmm? siapa yang mengajarimu? lama-lama aku akan memborgolmu lalu aku akan mengurungmu di kamarku sha...."
♠︎♤♠︎
Leshaine is a smart girl and famous girl in Lion Elite School.
Nicholas is a rich b...
• TIDAK SUKA, PERGI SAJA. JANGAN MENINGGALKAN HATE COMMENT.
• KOREKSI DENGAN KATA-KATA SOPAN.
• TIDAK MENERIMA PERBANDINGAN KARYA SAYA DENGAN KARYA ORANG LAIN.
• MENGANDUNG SEDIKIT ADEGAN 🔞
.
.
.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
CHAPTER 03 | APARTEMEN
"Kenapa kesini?"
Tanya Shaine malas melihat mobil Nicholas masuk ke parkiran apartemen elite di kota ini.
Nicholas hanya melirik sekilas lalu tersenyum miring.
"Mansion mu Jauh my love"
Shaine hanya berdecih sinis ketika Nicholas sudah memarkirkan mobilnya dengan sempurna lalu keluar dari mobil menuju pintu Shain.
membuka pintu Shaine lalu menggendong Shain ala bridal style karena Nicholas tahu akan tumit Shain sedikit memar akibat memakai heels yang kecil.
Shaine sudah lelah memberontak, Jadi kini Shaine hanya pasrah dan menyenderkan kepalanya pada dada bidang Nicholas.
ting
Setelah password apartemen Nicholas yaitu tanggal lahir Shaine dimasukkan, Nicholas berjalan masuk ke dalam apartemennya yang bernuansa classic.
Mendudukkan Shaine di sofa dengan hati-hati lalu berlutut di hadapan Shaine untuk membuka heels nya dengan lembut.
Shaine hanya diam memperhatikan prilaku manis Nicholas.
Setelah membuka heels milik Shaine, dirinya pun berjalan menuju dapur mini untuk mengambil kompres.
5 menit kemudian.
Nicholas kembali dengan membawa mangkuk kecil berisi air dingin dan selembar kain, wajah Nicholas juga tampak lebih segar karena menyempatkan diri untuk mencuci muka.
Nicholas kembali duduk dibawah Shaine yang berada di sofa lalu mengangkat salah satu kaki mulus Shaine ke pangkuannya untuk segera di kompres.
"Jangan memakai heels yang terlalu tinggi sha... kau menyakiti kaki mungilmu"
Shaine tetap abai akan ucapan Nicholas memilih memperhatikan ornamen-ornamen unik yang berada di apartemen ini.
Nicholas tampak frustasi dan sedikit kesal akan sikap Shaine. namun, sekarang Nicholas akan fokus pada bagian kesayangannya pada tubuh Shaine yang sedang memar.
