"Ayo kita pergi ke taman bersama saat bunga bermekaran di musim semi."
Setelah janji yang diucapkan dengan senyum samar di wajah pucatnya..
Menjadi pesan terakhir Ayahnya. Musim semi tak lagi datang di hidup anak itu.
...
Itu adalah kalimat pembuka dalam cerita tersebut. Seperti yang anda kira, aku masuk ke dalam cerita yang sama sekali TIDAK aku suka.
Dimulai dari dua pemeran utama yang saling jatuh cinta tapi dengan cara yang salah. Oh, ayolah, pria bernama Matthias itu sudah memiliki tunangan, dan kenapa orang-orang sangat menyukai novel ini? Apa mereka tidak memikirkan Claudine yang merupakan tunangan pria itu? Ketimbang pemeran utama, aku lebih menyukai karakter samping.
Tapi sialnya aku menjadi saudara kembar dari pemeran utama wanita. Ya, yaitu Layla Llewellyn. Dari semua karakter, kenapa aku menjadi orang yang tak pernah ada dengan wajah yang mirip dengan Layla.
Apa aku harus ikut menanggung penderitaan gadis ini?
"Tentu saja kami harus mengadakan upacara penyambutan kalau kau ingin tinggal di rumah ini," anak lelaki yang merupakan kerabat Layla menarik lengan gadis itu dengan kasar. Memaksanya terus-menerus untuk mengikuti perintahnya.
Sedangkan Layla, dia terus memohon untuk dilepaskan hingga membuat kerabatnya merasa kesal.
"Kenapa anak yang dibuang ibunya sendiri harus ditampung di rumah kita?"
*Byur!*
Seperti yang tertulis dalam novel. Layla didorong oleh kerabatnya hingga terjatuh ke dalam sungai. Layla yang waktu itu masih kecil dan belum bisa berenang hanya bisa meronta-ronta untuk bisa tetap mengapung di air.
"Ayla..!" dengan suara yang serak, dia meminta tolong kepadaku.
Aku tidak ingin membantunya, dan sama sekali tidak ada niatan untuk membantu gadis ini. Aku sudah tau dia bakal tetap selamat karena dia pemeran utama, tapi sayangnya aku tidak bisa membiarkan itu.
[0%]
Karena aku harus balik ke dunia asliku!
Aku melompat ke sungai, mengulurkan tangan dan menarik Layla yang sudah lemas ke tepian.
✖●❍●✖
[Anda berhasil menyelamatkan karakter utama Layla]
[3%]
"Apa-apaan ini?!" aku berucap kesal kepada sistem yang super duper pelit. Aku sudah menyelamatkan Layla sebelum dia kehabisan napas dan meninggal, loh. Apa aku hanya bisa memperoleh segini? Hanya 3 persen?
"Bagaimana caranya aku bisa pulang kalau hanya begini.." aku menidurkan tubuhku dilantai, menatap Layla yang tengah sibuk mencari tempat mana yang harus dikunjungi lagi dengan tubuh menggigil.
[Semangat pembaca! Anda pasti bisa melakukannya (•ω•)]
Bacot.
[Tenang saja, semakin banyak persen yang bertambah jika semakin susah misinya]
Mendengar itu badanku sepenuhnya tegak. Aku melihat ke arah layar biru di sampingku. "Apa itu artinya ada kemungkinan nyawaku terancam?" tanyaku kepada sistem. Sistem diam sejenak sebelum dia mengirim pesan lagi.
[Betul, anda pintar ya ≥3≤]
Jawabanmu hanya menambah beban, Sistem.
*Clek*
Suara gagang pintu bergerak, menandakan seseorang akan memasuki ruangan. Dan orang itu adalah Paman Layla, pemilik dari rumah ini.
Tentunya aku sudah tau apa yang akan Paman itu lakukan. Sebelum pria tua itu menghampiri Layla, sistem buru-buru mengirim pesan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Suddenly i become her twins
FantasyAyla Delitt secara tidak sengaja berenkarnasi sebagai karakter novel yang ia baca, yaitu "Cry, or better yet, beg." Dia tidak begitu menyukai novel itu, terutama untuk pemeran utama pria di novel itu. Siapa lagi kalau bukan, Matthias Von Herhardt. N...