bab 1

8 0 0
                                    

Para pasukan pengintai kini sudah tau semua rahasia dari para titan mereka telah sampai di ruang bawah tanah milik keluarga eren di ruangan itu menyimpan rahasia para titan kini giliran mereka yang akan menyerang markas musuh di malam itu eren dan semua teman teman nya tengah melakukan persiapan karena besok pagi mereka akan bergerak ke daerah musuh berada perang ini bukan perang biasa perang ini adalah perang penentu nasib bagi kaum eldia di paradis

Mereka di bagi menjadi beberapa kolompok eren yang seperti biasa iya di pasangkan dengan armin dalam kelompok itu

"Armin"ucap eren

"Ada eren"ucap armin

"Aku berjanji akan membuat bangsa eldia aman mulai dari sekarang dan aku juga akan mencari siapa yang akan menjadi ku"ucap eren

Armin yang mendengar ucapan eren iya hanya bisa tersenyum simpul dan di sisi lain iya juga harus merasakan kesedihan sisa waktu dari teman nya itu tinggal 6 taun lagi mereka harus membuat paradis aman dan berdamai dengan dunia luar sebelum waktu eren habis

"Ya aku juga akan membantu eren tenang saja"ucap armin

"Oh ya armin jika semua usaha ini sia sia akan ku gunakan kekuatan founding titan ini jika sampai itu terjadi hentikan lah aku meski kalian harus membunuh ku"ucap eren

Deg deg

"E..eren apa yang kau bicaran kita semua pasti menemukan jalan nya agar kau tidak melakukan hal itu"ucap armin

"Ya kau benar armin"ucap eren

Semua tim kembali berkumpul di subuah hutan kini hanya tim eren yang belum kembali mereka semua menyalakan api sambil membuat makan malam dan ada juga beberapa orang yang sedang berjaga karena mereka takut ada serangan mendadak dari musuh tim eren telah kembali ke tempat yang di jadikan peristirahatan mereka

Malam itu eren sama sekali tidak bisa tidur iya bangun dari tidur nya dan berjalan ke sisi lain dari hutan itu tanpa iya sadari mikasa tengah mengamati nya sedari tadi wanita itu juga ikut bangun dari tidur dan mengikuti sosok eren

Eren telah sampai di mana tempat itu iya bisa melihat bulan yang bersinar dengan terang iya merasa jika ada yang mengamati nya sedari tadi

"Keluarlah aku tau kau ada di sana"ucap eren

Akhirnya mikasa keluar karena posisi nya telah di ketahui oleh eren

"Mikasa apa yang lakukan di sini"ucap eren

"Aku dari tadi memperhatikan mu eren ada apa eren"ucap mikasa

"Tidak ada apa apa aku hanya sulit tidur itu saja"ucap eren

Mikasa berjalan ke arah tempat dimana eren sedang duduk iya duduk di samping nya dan menatap bulan secara berbarengan

"Na mikasa apa yang akan kau lakukan jika aku menjadi musuh terakhir umat manusia"ucap eren

Mikasa yang mendengar itu di buat terkejut oleh perkataan pemuda yang ada di samping nya itu

"Eren apa yang kamu bicaran"ucap mikasa

"Jawab saja mikasa"ucap eren dengan nada sedikit meninggi

Mikasa tidak tau iya harus menjawab apa sekarang perasaan nya campur aduk gadis itu memilih diam dari pada menjawab pertanyaan yang sulit itu

"Jika itu terjadi maka bunuh lah aku mikasa lupakan semua tentang ku dan buang lah syal itu maka kau akan bebas"ucap eren yang pergi meninggalkan mikasa seorang diri

Tanpa eren sadari mikasa sudah menangis setelah mendengar kata kata terkahir dari eren sebelum pemuda itu pergi meninggalkan nya sendiri

akumaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang