BAB 6 TERUKAP SACARA PELAHAN

2 1 0
                                    

"Jangan takut gagal jadikan kegagalan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Jangan takut gagal jadikan kegagalan

Itu sebagai pelajaran untuk memacu

Kita berusaha lebih keras lagi

Meraih yang kita inginkan"

Erlang adipati santosa

Disebuah rumah yang cukup besar,terlihat suami-istri sedang duduk disopa semberi memakan cemilan dengan disertai menonton tv.

"Sayang kamu mau kan ikut aku kepanti asuhan?." Tanya rifan dengan menatap sang istri lembut

"Emang kamu ngapain kepanti asuhan mas?, atau jangan-jangan kita mau adopsi anak, ih." Tegas siska disertai memukul dada sang suami pelan

"Eh tunggu dulu aku kesanah cuma pamir kepanti kebutulan aku ada sedikit rezeki buat panti, dan aku gak adopsi anak kan kita punya anak yang selalu ada dihatimu dan dihati saya." Tutur rifan lalu mencium kening sang istri tercinta

"Ih kamu mah main cium-cium aja." Kesel siska dengan muka cemberut

"Lah ko cemberut si emas mas salah cium kamu kan mas udah jadi suami kamu." Ujar rifan lalu menempelkan jari telunjuk kebibir sang istri

....

Dipanti asuhan sangat rame semuah anak panti membersihkan halaman panti asuhan

"Bun entar ada pak rifan kesini ya bun?." Tanya nathan menghapiri bu rita yang sedang membuat minuman untuk anak-anak panti

"Iya, emang kamu kenapa nayain pak rifan." Ujar bu rita sambil menuangkan minuman itu kedalam cangkir

"Gak sih bun, akhir-akhir ini nathan liatin muka pak rifan itu mirip seperti muka ka fetir dan aku bu." Heran nathan sembari melihat semuah penduduk panti membersihkan halaman

"Gak juga sih, yaudah sana kamu batuin beres-beres enak banget kamu duduk sinih." Ujar bu rita

"Eh iya bun ini nathan kesanah ko." Ujar nathan lalu bangun dari tempat duduknya dan berjalan

Tetapi jalanyah tersebut berhenti ketika mendengar pemilik panti bertanya

"Nathan kakak kamu kemana?." Tanya bu rita membuat nathan menoleh kebelakang

"Gak ada bun mungkin ka fetir dimarkasnya, kan dia jadi wakil geng motor." Ujar nathan

"Oh yaudah sana kamu bantu." Ujar bu rita

"Iya bun ini than bantu mereka ko aman sama nathan." Ujar nathan lalu melanjutkan jalanyah dan membereskan halaman panti asuhan tersebut

.....

cinta beda negara Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang