Haechan menangis, ia harap ada orang baik dikirim ketuhan untuk membebaskan diri nya Dari sana. Karena ia ingin menemui Mae dan Daddy nya jangan lupa kan Jaemin.
Jaemin tidak ada keluar dari rumah, ia berencana untuk pindah rumah karena disuruh oleh Daddy haechan, siapa tau Jaemin menemukan haechan.
Renjun melihat meja Jaemin dan haechan, yang tidak ada makhluk lagi di sana. Biasa nya ia sering bertengkar bersama haechan, tapi sekarang haechan tidak ada.
"Hufh.....dewa tolong jaga haechan dimana dia berada" ujar Renjun
Jaemin tidak ada tenang untuk berjalan, padahal Daddy dan Mae menunggu nya. Kini hidup Jaemin terasa mati.
"Jaem kita nantik bantu kamu kok sayang " ujar Mae mengelus kepala Jaemin
Jaemin hanya menganggukkan kepalanya mengiyakan pembicaraan Mae haechan. Mereka pun mengantar Jaemin pindah rumah dan sekolah, ya Daddy haechan memindahkan anak nya juga.
Sampai rumah Jaemin baru dari Daddy nya haechan, mereka membantu Jaemin untuk beres-beres rumah. Lagi asik beres Mae tidak melihat Jaemin keluar sejak datang rumah baru.
"Seperti Jaemin down Jhon" ujar Mae
"Iya mae, gimana kita sudah kerah kan polisi tapi haechan tetap tidak ditemukan" jelas Jhonny
"Kenapa anak kita ya Jhon" ujar Mae
"Daddy hanya mengarah sama satu orang Mae" ujar Jhonny
"Siapa?" Tanya Mae
"Mark jung" ujar Jhonny
"Mark pacar nya haechan" ujar mae
"Iya kalau gak dia siapa lagi?" Ujar Jhonny
"Tapi kenapa dia ngelakuin ini?" Tanya Mae dengan tangisan nya
Jhonny pun memeluk Mae haechan "dia tidak mau haechan dimiliki oleh orang lain selain dia" ujar Jhonny
Mereka pulang kerumah karena mau bangun kan Jaemin mereka segan. Tadi sebelum pindahan mereka sudah berbincang dengan Jaemin. Karena Daddy haechan menawar kan pekerjaan jadi Jaemin mengiyakan nya, tapi waktu ini ia tidak menyuruh Jaemin kerja dulu karena kondisi Jaemin seperti down banget.
....
1 tahun berlalu haechan belum kunjung ketemu, Jaemin masih lemas seperti semula. Berapa kali ia masuk kerumah sakit karena sakit, sedang suster suruhan mark menyuruh suster menyuntikkan obat pelupa untuk haechan.
Suster itu menyuntikkan sudah 10 kali maybe. Ponsel Jaemin berbunyi terlihat haechan mengirim pesan lagi, Jaemin langsung membuka ponsel nya.
My chocoball♡
Temui aku di rumah sakit sang jaya lucas
Itu isi pesan nya, Jaemin pun bergegas untuk pergi kerumah sakit itu, sepanjang jalan Jaemin berharap kalau yang dikirim itu benar-benar haechan. Sampai disana ia malah ketemu dengan dokter yang bernama Lucas.
"Jaemin" tanya dokter itu, Jaemin menganggukkan kepalanya "masuk haechan ada diruang ICU, ia terlalu banyak menkonsumsi obatan yang paling bahaya nya ia meminum obat untuk menghilangkan ingatan nya " jelas dokter tersebut
Jaemin langsung pergi kearah ruang ICU, benar saja haechan sedang di rawat dengan suster disana. Jaemin masuk kedalam ruangan dan melihat kondisi haechan yang agak mengurus.
"Dia tidak mau makan semenjak ditahan" jelas suster, Jaemin melihat suster sebut dengan tatapan tajam
"Siapa yang nahan dia?"tanya Jaemin