The Sexy Hot Single Mother ➳ JENLISA [COMPLETED]

XIII: LDR pt.2

Happu reading:)

'*•.¸♡ ♡¸.•*'

XIII: LDR pt.2

22 Oktober 2024

'*•.¸♡ ♡¸.•*'

Siang hari, setelah menjalani pembacaan sutra atau ajaran Buddha bersama-sama dengan tujuan memohon berkah dan doa untuk calon pengantin, Lisa bersama sepupu-sepupunya pergi menyiapkan persembahan seperti bunga, lilin, dan makanan untuk acara selanjutnya, yaitu upacara persembahan dan retret meditasi.

Lisa dan para sepupu mengenakan chut Thai, atau pakaian tradisional Thailand, berupa kain sutra dengan hiasan bordir yang autentik. Pakaian ini mencerminkan keanggunan dan keindahan budaya Thailand, dengan warna-warna cerah dan pola yang rumit. Lisa mengenakan chut Thai berwarna merah marun dengan detail emas, sedangkan sepupu-sepupunya mengenakan berbagai warna lain seperti hijau, biru, dan ungu.

Setelah selesai mempersiapkan persembahan, mereka beranjak menuju aula utama kuil. Di sana, mereka dengan hati-hati meletakkan bunga-bunga di depan patung Buddha, menyalakan lilin, dan menata makanan persembahan di atas altar. Mereka berdoa, mengucapkan harapan, dan permohonan untuk kesejahteraan dan kebahagiaan calon pengantin.

Selanjutnya, calon pengantin dan beberapa sepupu mengikuti meditasi yang dipimpin oleh seorang biksu. Suasana di dalam aula begitu tenang dan damai. Lisa duduk dengan posisi yang nyaman, menjaga pakaiannya tetap rapi dan sopan, dan mulai fokus pada napasnya, mengikuti instruksi biksu untuk mencapai ketenangan batin.

Meditasi ini diwajibkan bagi calon pengantin, tetapi bila ada anggota keluarga yang ingin ikut, mereka bisa ikut. Meditasi ini tidak hanya sebagai bentuk penghormatan, tetapi juga sebagai persiapan spiritual untuk acara pernikahan yang akan datang, menenangkan pikiran dan menyeimbangkan jiwa calon pengantin.

Mereka melakukan meditasi selama satu jam saja, kemudian bergegas pergi karena sudah kelaparan.

“Hell, gue nggak bisa fokus saking lapernya.”

“For real.” Lisa menyahut setuju, dia tadi juga berusaha keras untuk fokus, tapi perutnya melilit kelaparan.

“Yuk cari makan.”

Selama di perjalanan, Lisa menyempatkan diri mengecek ponsel lebih dulu siapa tahu ada pesan dari Jennie. Namun, tak ada. Lisa pikir Jennie mungkin sedang sibuk bekerja. Oleh karena itu, Lisa membuka Instagram, berniat mengunggah story baru bersama para sepupunya. Akan tetapi, perhatiannya terambil ketika melihat akun Jennie memiliki pembaruan story.

Lisa mengeceknya.

Sebuah mirror selfie di kaca tengah mobil, terlihat sebelah mata Jennie, di belakang ada Isaac yang mengacungkan jari peace, dan ada bahu tegas seorang laki-laki yang tidak terlihat wajahnya.

Damn. Apakah Jennie pergi bersama Taehyung?

Mendadak, Lisa merasa lemas tanpa tenaga. Dia duduk bersandar di kursi, melamun, dan membiarkan ponsel di pangkuannya perlahan terkunci.

Apakah Taehyung mengantar Jennie dan Isaac berangkat kerja dan sekolah? Dan Jennie tidak memberi tahunya sedikit pun? Apakah wanita itu serius?

“Makan seafood gimana?”

“Makan pacarmu bareng-bareng aja.”

“Hei! Gila lo, psikopat!”

Kedua sepupu yang duduk di belakang itu tertawa renyah, sedangkan yang menyetir dan digoda tadi ngomel-ngomel kesal.