diperkosa

621 68 4
                                    

incest⚠️⚠️⚠️

Haechan pov

Apakah ini..............................akan berakhir?






































FWOP

FWOP

FWOP

"Ahk! AKH! a-ayah!"

Pria bertubuh mungil itu menangis, surainya yang berwarna cokelat perang itu basah dengan keringat. Air mata mengalir dari pelupuk matanya.

"Nghh!!! hiks..."

Wajahnya ia tempatkan pada bantal sambil terisak, tangan kecilnya ia gunakan untuk mengcekram sprei atas pelampiasan rasa sakitnya.

Sekarang ini pria bertubuh mungil itu sedang dalam posisi menungging dengan ayahnya yang sedang menusuk lubangnya dari belakang.

"Cepat gerakkan pinggulmu dengan benar"

Tentu saja haechan ingin menolaknya, hanya saja ayahnya tidak suka dibantah dan dia juga merasa sangat takut akan ayahnya.

Jadi dengan perlahan haechan menggerakkan bokongnya supaya penis pria itu mudah untuk masuk lebih dalam diiringi dengan setiap tusukan yang diberikan oleh pria yang jauh lebih tua darinya yaitu ayah kandungnya sendiri.

Pria itu bernama Mark yg telah berusia 35 tahun tetapi masih kelihatan tampan walau sudah berumur.

Pria itu memegang bokong haechan dengan pinggulnya yang bergerak ke depan.

Dalam posisi seperti ini, ayahku bisa melihat kesemua bahagian tubuhku yang memalukan.

Pria bertubuh kekar yang bernama Mark itu menghentakkan penisnya dengan penuh nafsu. Tangannya ia letakkan di samping tubuh anak lelakinya agar tidak menimpa tubuh anaknya itu.

"Nghh! hiks ahh!!"

"Aghh" geram Mark nikmat. Ia mengecup bokong yang telah merah itu akibat ditampar olehnya.

"Ayah bisa mencapai lubangmu lebih dalam seperti ini sayang"

Ujar Mark dengan pinggulnya ia hentakkan ke depan dengan brutal, ia amat suka tubuh mungil anaknya ini yang kelihatan lain daripada anak-anak yang sama umur dengan anaknya ini, tubuh berkulit tan yang kecil ini amat menarik gairahnya.

"AHKK!! AH! ANGHH!!! hiks"

"T-tidak ayah hiks j-jangan terlalu dalam!! ahkk!!!"

Haechan mengcekram bantalnya, ia melesakkan wajahnya pada bantal dengan tangan kecil mengcekram kuat bantal itu saat ayahnya menusuk-nusuk lubangnya semakin dalam.

"AHKKK!!!"

Haechan membuka matanya lebar saat Mark berjaya menumbuk prostatnya, ia menjerit kesakitan disertai dengan isakan kuat. Tubuhnya tersentak kedepan berulang kali, tubuh haechan bergetar hebat disertai setiap sodokan ayahnya.

"nghh!! hiks sakit ayahh!!"

"T-tolong h-hentikan ayah Ahkk!! ah! ah! ahhn!!"

Mark menciumi punggung haechan yg keliatan bergetar itu, dia mengcekram kuat pinggul itu lalu menhujam lubang tubuh mungil itu dengan tempo cepat.

Dia dapat merasakan bahwa anaknya refleks mengetatkan lubangnya saat mark bergerak dengan brutal.

"Good boy, ketatkan lubangmu sayang"

My dad 🔞 (Markhyuck)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang