"Mengapa kau khawatir dengan perusak hubungan mu dengan Kak Nat? Biarkan saja Felix membahayakan Ivy, aku kalau jadi kau sih biarkan saja hahaha" Jelan Ivan.
"Jujur saja, aku setuju dengan Ivan" Sahut Katrina.
"Ya aku mau saja menjadi jahat, tapi tidak ingin setengah-setengah, memangnya kau sudi melihat teman mu sendiri ada di berita pembunuhan, criminal dan semacamnya?" Tanya ku ketus.
Jelas sekali, mereka berpikir kembali terkait hal itu, aku menjelaskan pada mereka bahwa Ibu pernah mengajarkan ku sesuatu hal tentang kehidupan.
Jadilah orang baik yang tidak setengah-setengah, jika sejak awal kau ingin membantu seseorang, bantulah sampai selesai. Hidup itu bukan hanya soal karma perbuatan namun juga sebuah pilihan kita mau hidup seperti apa kedepannya.
Mendengar ku yang sibuk ceramah, Ivan dan Katrina terdiam, lalu handphone ku berbunyi kencang sekali.
"Kat, Van, ini Mama Wei... Iya Halo?"
Katrina dan Ivan segera mendekati ku untuk menguping pembicaraan kami. Si bodoh, kan ada loudspeaker mengapa kalian malah menempel pada ku begini?
Loudspeaker mode on.
"Kamu siapa? Beraninya bilang bahwa Felix sudah meninggal!" Kata Mama Wei sembari membentak Fana.
"Nama saya Fana, saya seorang Indigo, Felix mendatangi saya tante... ia sudah meninggal karena adanya kebakaran ditempat dia tinggal" Jelas ku.
"Dasar kamu anak biadab! Jangan mencoba untuk menipu saya ya, saya ini bisa menuntut kamu ke jalur hukum, habis ini pasti kamu mau minta tebusan uang kan?!"
"Tidak tante, saya tidak tertarik dengan uang tante, saya hanya berniat untuk menolong Felix, karena permintaan terakhir Felix adalah bertemu dengan Mamanya"
Sudah pasti kan? Mama Wei tetap tidak terima dengan yang ku katakan, ia bilang ia akan segera ke Jakarta mengunjungi anaknya dan membawa ku ke penjara karena telah menipunya.
Setelah menempuh banyak sekali cobaan, tentu saja aku berusaha kerasagar Felix segera mendapat kebebasan mutlak.
KAMU SEDANG MEMBACA
DUNIA FANA: The Adventure Ft. Ghosts
AventuraHidup dengan julukan "Indigo" tidak selamanya selalu tentang kejadian horror. Fana Semestaria, seorang gadis remaja terlahir dengan kondisi dimana ia bisa melihat dan berkomunikasi dengan mereka yang tak kasat mata sudah menjadi makanan sehari-harin...