Rabu 01 Januari 2020
00.59 WIBAku kabur setelah mendapat pukulan yang kutahan beberapa tahun dari ayah, ayah bilang aku harus dipukul agar sakit itu hilang.
Tapi, ini tahun baru, tubuh dan hatiku menolak perlakuan ini.
Aku berjalan dengan kaki telanjang ditengah hujan deras, saat yang lain menikmati malam tahun baru mereka
"Brengsek" ?
"Bangsat" Teriak kuSuara siapa itu? Apa yang ia lakukan di tengah hujan deras tahun baru malam ini? Apa ia sama dengan ku?
Aku menghampiri pemilik suara, seorang anak lelaki duduk tertunduk di kursi taman dengan darah yang mengalir di buku tangan nya terhapus hujan deras
Sebagai manusia tentu saja aku iba, aku berjongkok didepan nya,
"Aku azka, kamu gak papa?" Hanya kalimat itu yang kulontarkan. Aku menunggu jawaban tanpa berpaling. Aku tidak ingin meninggalkannya sendirian.
"Please peluk gua!" Kalimat pertama anak laki laki itu di pertemuan pertama kami.
Aku jadi ingat sebuah kutipan dari mila soraya "terkadang waktu yang singkat memiliki kenangan yang hebat"
Itu yang kurasakan saat pertama menatap anak laki laki itu
gumpalan air yang terlihat jelas di kelopak matanya enggan menjatuhkan diri menambah keindahan wajah nya
Apa Tuhan sedang dalam suasana terbaiknya ketika ia menciptakan laki laki ini?
Ya, aku seorang laki laki yang menyukai sesama laki laki. Orang tuaku mengetahui nya. Sejak itu aku di pukul karna menurut mereka aku sakit. Dan aku mempercayai orang tuaku
Kembali ke anak laki laki itu, aku memeluknya di tengah hujan deras malam tahun baru itu.
"Ayo kita cari tempat berteduh" Ucapku berbisik di tengah pelukan kami
"Bangsat!!!" Anak laki laki itu mendorong ku hampir memukul ku, tapi di urungkannya wajah nya terlihat terkejut
Aku juga tertegun, melihat ia berlari meninggalkan ku dengan tanda tanya.
Setidak nya aku tidak sendiri dimalam tahun baru ini, walau singkat hangat peluknya
KAMU SEDANG MEMBACA
AzkaBisma
Fanfictionkisah antara 2 orang anak adam yang di pertemukan takdir. "tak bisakah ambil saja nyawaku? aku mempertanyakan keberadaan ku di dunia ini, apa tujuan ku lahir di dunia ini?" Azka "aku ingin hidup, aku butuh alasan untuk hidup hari ini. kasih aku ala...