001

104 7 0
                                    

.....

Suara gemericik hujan di sertai kilatan petir menemani Pria tampan seorang diri yang tengah menikmati minuman keras di balkon club.

Ia menatap guyuran hujan dengan tatapan kosong tak tau arah.

Entah ingin kemana hati Pria tampan itu melangkah. yang jelas hidup nya terasa sunyi, hampa dan gelap semenjak ibunda nya meninggalkan nya untuk selama lamanya.

Jalan yang ia tempuh sekarang sudah berbeda dari sebelumnya ia benar-benar sulit dan kehilangan arah akan hidup nya dimasa sekarang dan masa yang akan datang.

Gelas kosong kembali ia isi dengan minuman keras sudah ada 7 botol minuman keras ia minum tanpa sisa. jika dulu ia merasa hancur dan frustasi akan rintangan yang ia lalui ada ibunda yang selalu menenangkan nya, berbeda dengan sekarang minum sampai mabuk adalah obat dari segala nya menurut Rasen.

Waktu terus berlalu menit berganti jam hujan pun sudah mulai mereda Rasen menyambar kunci mobil nya. keluar menuju parkiran dan mulai mengendarai mobil nya untuk pulang kerumah mengistirahatkan tubuh nya.

memiliki banyak uang, rumah mewah bukan suatu hal yang membahagiakan buat Rasen.

Uang dapat membelikan nya barang-barang mewah, tetapi ketika ada sesuatu yang tak ternilai harganya seperti kehidupan, cinta, dan kebahagiaan, bahkan uang pun tidak dapat membelinya menurut Rasen.

Mobil terus melaju dengan kecepatan penuh jalan sudah mulai gelap hanya ada lampu di sisi jalan yang remang-remang serta germecik hujan kecil membasahi mobil Rasen.

Kring kring kring

telepon bergetar dari saku celana jeans nya ia meronggoh guna meraih handphone nya namun sial ponsel nya terjatuh kebawah.

Rasen membungkuk mencari ponsel nya meraba-raba dibawah sana namun nihil ponsel nya seperti hilang ditelan bumi.

Brakkk

Suara hantaman mobil cukup keras membuat pria tampan itu tersungkur ke bawah. sial Rasen menabrak sesuatu.

"sial" gumam nya.

Rasen segera keluar dari mobil tanpa peduli akan hujan menguyuri tubuh nya. badan nya membeku saat melihat seorang Pria yang tergeletak tepat di depan mobil nya, Rasen menabrak orang.

Ia berjongkok untuk melihat siapa yang ia tabrak. Rasen termerengu melihat Pria dengan wajah cantik yang memejam kan mata dengan darah yang mengalir di jidat sebalah kiri. baru kali ini Rasen melihat pria cantik bak perempuan.

Apakah itu perempuan yang memang gaya nya seperti laki laki? entahlah yang pasti sekarang ia panik jika Pria cantik itu kehilangan nyawa nya karena ulah nya, di sisi lain ia juga  terpesona dengan paras cantik pria itu. Rasen terus memperhatikan pria cantik itu tanpa sadar hujan semakin deras.

"Maafkan aku" ucap nya dan langsung mengendong  nya ala bridal.

Rasen membuka pintu mobil nya menidurkan pria cantik di kursi belakang. dan segera mengendarai kembali mobil nya menuju rumah nya.


THANKYOU




you are my life || joongdunkTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang