01. Pameran yang Menggugah

21 3 2
                                    

🍂RDL🍂

***

Pagi itu, Laurent Claudia Auretta duduk di sebuah kafe kecil yang terletak di sudut jalan utama kota Paris. Aroma kopi yang baru diseduh menguar memenuhi udara, menyelimuti suasana dengan kehangatan yang menyegarkan. Di luar, matahari perlahan muncul di balik gedung-gedung tinggi, memberikan cahaya lembut yang menyinari trotoar yang basah setelah hujan semalam. Ia menatap jendela, melihat kerumunan orang yang berlalu-lalang, terjebak dalam rutinitas sehari-hari mereka.

Claudia menyentuh layar ponselnya, membuka aplikasi WhatsApp. Dalam hati, ia merasa tak sabar menunggu pesan dari teman-temannya. Hari ini adalah hari penting; mereka akan menghadiri pameran seni yang sangat dinantikan di Galeri L'Histoire. Pameran tersebut menampilkan karya terbaru dari pelukis ternama, Henri Lacroix. Namun, di balik keindahan seni itu, terdapat kabar misterius yang menggugah rasa ingin tahunya.

"Selamat pagi, teman-teman! Apakah kalian sudah mendengar tentang pameran Lacroix besok?" tulisnya dalam grup WhatsApp.

Sekitar beberapa menit kemudian, pesan masuk dari Marie Dubois, sahabatnya yang selalu antusias tentang seni. "Selamat pagi, Claudia! Iya, saya sudah mendengar tentangnya. Sepertinya akan sangat menarik! Kita harus pergi bersama!"

Pesan itu membuat senyumnya semakin lebar. Claudia mengingat betapa Marie selalu memiliki semangat yang menular. "Setuju, kita harus pergi! Saya rasa ada banyak cerita yang bisa kita gali dari lukisan-lukisan tersebut."

Pesan selanjutnya datang dari Julien Lefevre, teman mereka yang merupakan seorang kritikus seni. "Pameran ini pasti menggugah rasa ingin tahu. Saya mendengar bahwa lukisan terakhir Lacroix mengandung banyak simbol tersembunyi."

Kata-kata Julien menarik perhatian Claudia. Ia selalu memiliki ketertarikan yang mendalam terhadap detail-detail kecil dalam setiap karya seni. "Simbol tersembunyi? Ini semakin menarik! Ada rumor mengenai makna di balik lukisan itu?" balas Claudia.

"Katanya, Lacroix menghilang setelah menyelesaikan lukisan itu," Julien menjawab. "Ada banyak spekulasi tentang kehidupannya yang misterius sebelum ia menghilang."

Kening Claudia berkerut mendengar kabar itu. "Benarkah? Saya tahu dia menghilang beberapa tahun yang lalu, tetapi detailnya sangat minim. Kenapa tidak ada yang membahasnya lebih dalam?"

"Karena seni kadang lebih mengundang rasa penasaran dibandingkan fakta-fakta biasa," balas Julien. "Tapi saya setuju, kita harus menyelidiki lebih jauh. Ini bukan hanya tentang seni, tetapi juga tentang kehidupan pelukisnya."

Claudia merasa semangatnya semakin membara. Dia membayangkan bagaimana serunya jika mereka bisa mengungkap misteri di balik lukisan itu. Setelah beberapa pertukaran pesan, mereka sepakat untuk berkumpul di perpustakaan sore ini untuk melakukan riset.

Ketika Claudia tiba di perpustakaan, suasana tenang dan sunyi menyambutnya. Bau buku-buku tua dan kertas lembap menciptakan atmosfer yang damai. Ia bergerak menuju rak-rak buku yang berisi berbagai karya seni, berharap menemukan informasi berharga tentang Lacroix. Hatinya berdebar-debar memikirkan misteri yang menyelimuti pelukis tersebut.

Tidak lama kemudian, Marie dan Julien muncul. Marie terlihat bersemangat, dan ia langsung menghampiri Claudia. "Claudia! Aku menemukan beberapa buku tentang Lacroix di rak sebelah. Mari kita lihat apakah ada informasi yang bisa membantu kita."

Julien mengangguk setuju. "Kita juga harus mencari tahu tentang lukisan-lukisan sebelumnya. Siapa tahu ada pola atau tema yang bisa kita identifikasi."

Ketiganya mulai mencari informasi dengan tekun. Claudia membuka satu demi satu buku yang menjelaskan tentang perjalanan hidup Lacroix. Ia menemukan bahwa Lacroix adalah pelukis yang dikenal dengan karya-karya yang menggugah emosi, penuh warna, dan selalu meninggalkan kesan mendalam bagi siapa saja yang melihatnya. Namun, di balik kesuksesannya, terdapat cerita kelam yang jarang diketahui orang.

Secrets Behind The Scenes Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang