10

313 27 0
                                    

SELAMAT MEMBACA



author pov


Irene adalah kakak perempuan jennie

"irene?"~ucap jennie

wanita yang di panggil irene tersenyum
"jennie adik ku apa kau baik baik saja?"~tanya nya

"apa yang membuat mu datang kemari?"

"tidak kah kau menyuruh ku untuk masuk terlebih dahulu?"

jennie terkekeh "hm yaya maaf aku lupa"

"jika kau kemari untuk menyuruhkn menikah bersama kay aku tak mau"

"tid-

"nini siapa itu?"~tanya lim dengan suara khas manjanya lalu keluar dari kamar

"jennie? siapa dia?"~tanya irene pada jennie

"aku-

"dia teman ku"~ucap jennie tak ingin irene mengetahuinya

"hah?"~ batin lim

"benar kan lim"~ucap jennie

wajah lim datar "hm ya aku teman jennie, aku hanya mampir karena memerlukan toilet"~ucap lim

"ya betul"~ucap jennie

"aku sudah selesai, terimakasih"~ucap lim lalu pergi ke luar

lim pergi begitu saja membuat jennie tak enak hati melihat kepergian lim

"jadi ada apa? dan darimana kau mengetahui aku tinggal disini?~tanya jennie pada kakaknya Irene

"aku melihatmu saat kau bekerja di kafe dan aku membuntutimu"~ucap irene

"penguntit"

"Yak! shibal"~ ucap irene

"oh ya eomma ingin kau kembali tinggal di mansion"~ucap irene pada jennie

"tidak kah kau merindukan eomma?~lanjut irene

"tentu aku merindukan eomma tapi aku membenci appa"~ucap jennie

"sudah lah jennie"~ucap irene sembari mengusap rambut adiknya itu namun, tak sengaja irene melihat sesuatu disana

"wah jennie kau sudah dewasa"~ucap irene terkekeh

"menurut mu aku bayi berusia dua bulan?"~tanyanya










_____________________________________________









kembali pada lim yang kini berada di tongkrongan nya atau mungkin markasnya karena lim memiliki geng motor (anjayyy)

"kau kemari menggunakan apa?"~tanya mingyu

"bis"~ucap lim singkat sembari menghisap rokoknya

"ohmaygat beybihhhhhhhh"~ucap wendy

"najis"

"bukan nya membeli motor baru itu hal yang mudah bagimu?"

BABY SISTER (JENLIM)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang