Keesokan harinya kelas XI mipa 2 dikejutkan oleh 2 murid baru"Silahkan masuk" ucap wali kelas mereka (Bu Elly)
2 murid itu pun masuk ke dalam kelas
"Perkenalkan nama gue Joyaksara Noureen"
"Dan gue Abimanyu Nathan"
"Kita bersaudara ya" Ucap Noureen
Setelah itu Nathan dan Noureen duduk di 1 meja, Pelajaran pun di mulai
🔊🔊 (Bel istirahat)
Disaat itu Deandra menuju ke bangku Karina dan...
"Rin ikut gue sebentar"
Deandra mengajak Karina ke belakang sekolah
"Aw lepasin Ndra"
Ucap Karina yang tangan nya masih di tarik oleh Deandra, Deandra tidak mempedulikan ucapan Karina, Sesampainya di belakang sekolah Deandra menatap tajam mata Karina
"Lo suka sama Evans Rin?"
"e-engga" ucap Karina terbata-bata akibat tatapan tajam Deandra
"Gue ngga percaya"
"Kalo ngga percaya yaudah terserah lo"
"Yaudah gue percaya"
"Ya"
Karina pergi meninggalkan Deandra, saat ia pergi meninggalkan Deandra ia kebingungan mengapa saat Deandra menatap tajam kepada nya jantung nya berdetak lebih kencang
"Tadi jantung gue kenapa ya biasanya ngga pernah kaya gini"
Tanya Karina kepada dirinya sendiri
"Ah bodo amat lah mending gue ke kelas"
Ucap Karina sembari berjalan menuju kelas
Deandra masih berada di belakang sekolah, ia berfikir keras apakah Karina menyukai Evans atau tidak, Deandra tidak percaya dengan jawaban Karina tadi. Tanpa disadari Evans mendengar percakapan Deandra dan Karina
"Jadi lo cemburu gue deket sama Karina?"
Ucap Evans yang menghampiri Deandra Deandra langsung menatap Evans dengan tatapan sinis
"Lagian lo kan bukan pacarnya Karina, jadi lo ngga berhak ngatur Karina mau deket sama siapa aja!"
Ucap Evans yang nada yang sedikit ditinggikan, Kalima itu berhasil membuat Deandra marah mukanya memerah menahan amarah
"Kenapa? Marah?"
Ucap Evans dengan nada meledek, Deandra masih menahan amarahnya jangan sampai dia mengeluarkan tenaga hanya untuk meladeni perkataan Evans yang seperti sampah itu. Deandra hendak Pergi menuju kelas, namun langkah nya terhenti akibat kalimat yang keluar dari mulut Evans
"Kenapa lo malah pergi? Lo takut sama gue? Hahaha"
Tangan Deandra mengepel dengan kuat, rahang nya bergetar menahan amarah, Deandra paling tidak suka diremehkan
"Bughh..."
Suara pukulan yang mendarat di sudut bibir Evans, karna pukulan Deandra yang sangat kuat Evans pun terpental
"Anj lo Ndra"
"Apa? Orang lo duluan yang mulai, gue tau gue ngga sopan udah mukul OSIS, tapi mau gimana lagi omongan lo itu ngga bisa dijaga, Evans Eliot yang katanya OSIS terbaik di sekolah ini ternyata sifatnya kaya gini"
Mereka pun lanjut berkelahi sampai pada akhirnya Evans kalah, muka Evans sudah lebam lebam.
"Awas lo ya Ndra"
KAMU SEDANG MEMBACA
L.S.A.F
Romance"Gua ogah pacaran sama lo!" "emang iya! orang ganteng gini ditolak" cerita mempunyai alur yang mungkin tidak cocok untuk anak anak dibawah umur