Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Malam ini yuan sudah berada dicafe dengan jungkook dan jungkook kesal karena fans2 yuan ada saja yang meminta foto,namun yuan sekali lagi tak enak hati untuk menolaknya.
"Sayang"rengek jungkook dan mengerucutkan bibirnya lucu.
"Iya sayang maaf ya"yuan duduk lagi disebelah jungkook dan menarik pinggang rampingnya.
"Ayo ke toilet"bisik yuan.
"Hah?ngapain?kalau mau pipis sendiri saja yuan masa ajak2 aku"jungkook.
"Aku ingin mencium bibirmu"bisiknya sambil mengecup telinga jungkook.
"Yaaakk gak modal banget sih,masa ke toilet"gumam jungkook,bukanya kesal yuan malah tertawa.
"Mau ke apartmenku?aku tak janji jika hanya ciuman saja".
"Ish tak mau ,yasudah di toilet saja"jungkook.
"Kau duluan ya,aku nyusul biar gak ada yang curiga".
"Huft"jungkook kesal namun ia tetap berangkat saja.
Tanpa mereka sadari ada taehyung juga sedang ada temu bisnis dengan rekanya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Ini foto2 pembangunan di daegu tuan kim"mr.dono.
"Baik"taehyung melihat2 hasil pembangunan untuk bisnisnya di daegu dan lumayan progresnya sudah menginjak 60%.
Namun matanya melihat sekilas jika ada jungkook juga berada disana bersama namja yang ia yakini adalah kekasihnya.
"Maaf tuan dono,saya permisi ketoilet.tumben sekali saya kebelet"taehyung.
"Oh baik tuan kim silahkan!".
Taehyung pun berjalan dengan tergesa2 menuju toilet karena ia benar2 kebelet.dan setelah sampai ia segera menuntaskanya,beralih mencuci tangan,namun tanpa disangka tiba2 lampu cafe mati total.
"Aiishh kenapa bisa lampu cafe semeeah ini mati!"kesalnya dan merogoh korek api,kebetulan ponselnya tertinggal di meja makan namun di dalam tas.ia termasuk namja yang ceroboh.
Tap
Tap
Tap
Srett
"Astaga!"gumam taehyung lirih namun kaget.
Lenganya ditarik oleh seseorang masuk kedalam kamar mandi dan memojokan tubuhnya ke dinding.
"Astaga yuan,kau lama sekali eohhh".
Taehyung masih bingung namun ia sepertinya mengenal suara itu dan ia ingat ini suara jungkook namja barbar itu.tapi kenapa dia memanggilnya yuan.
"Sayaangg,ini gelap sekali aku lupa membawa ponsel di tasku.aku sama sekali tak bisa melihat wajahmu"jungkook memeluk tubuh taehyung dan meraba2 rahang tegasnya.
"Kyaaaaa astaga yuaannn"batin jungkook sudah meronta2.
"Katanya mau ciuman sayang,ayolah.aku harus cepat pulang"rengek jungkook.
"Shitt,jadi mereka janjian ke toilet"umpat taehyung dalam hati dan tanpa basa basi taehyung langsung memegang kepala jungkook dan langsung menyatukan bibir mereka.
Jungkook sudah pasrah jika harus diapa2kan yuan saat ini,karena ia juga merasa nyaman dan menyukai yuan.
Taehyung menekan kepala jungkook dan melesakan lidahnya ke dalam mulutnya.
"Eungghh"lenguhan jungkook keluar juga dan tangan mungilnya berada di depan dada taehyung.
Lidah taehyung membelit lidah jungkook,mereka sama2 berperang lidah sampai bunyi kecipak terdengar karena ruangan sangatlah sepi.
"Thank god!"batin taehyung dan bersmirk karena merasa mendapat jackpot bisa merasakan bibir manis kekasih orang.
"Eemmm emmmhh emmm yu mmm an!"jungkook menepuk2 dada taehyung saat ia mulai kehabisan oksigen.
"Akhhhh"jungkook kaget saat ada lengan menarik pinggangnya dan lehernya dicium bringas oleh taehyung,memberikan kissmark disana dan juga meremas bokong sintal jungkook.
"Achhh sayang,calm down!"jungkook.
"Sshh emmm sudah yahhh akh"tiba2 jungkook berjengit saat dengan nakalnya kedua tangan taehyung meremas dadanya bersamaan dengan kencang.
Chupp
"Sshh sayang sudah,ayo keluar dulu"taehyung menarik jungkook keluar menggunakan korek apinya,namun jungkook masih saja belum tau jika yang berciuman denganya bukanlah ian.
"Kenapa yuan sama sekali tak bersuara?apa dia nervous?hihi"batin jungkook,dan ia senyum2 sendiri sambil meraba bibirnya dan mengingat kejadian beberapa menit lalu.
Lampu belum juga nyala namun sepertinya taehyung tau posisi tempat duduk jungkook dengan sedikit pencahayaan dari korek api.
"Ah trimakasih sayang"jungkook duduk dan meraba2 tasnya di meja untuk mencari ponsel.
******
Plaapp
Lampu nyala lagi namun jungkook tak melihat yuan dihadapanya.
"Laahh kemana dia?"gumam jungkook dan beberapa saat kemudian yuan terlihat keluar dari arah toilet namun bukan yang jungkook masuki tadi.
"Aiishhh mati lampu" yuan.
"Iya sayang lama sekali,seperti permainan kita"jungkook tersenyum malu2.
Yuan yang merasa bingung menaikan sebelah alisnya namun ia kira jungkook hanya bercanda saja dan hanya mengangguk lalu membalas senyuman ke arah jungkook.
"Sayang pulang yuk"jungkook.
"Ayo kuantar,maaf untuk tadi"yuan.
Blussshhh
Pipi jungkook merona karena mengingat ciuman panasnya tadi saat ditoilet.
"Hehehe tak apa yuan,aku suka" jawab jungkook dan mereka pergi meninggalkan cafe melewati meja taehyung namun jungkook tak melihat karena taehyung menutupi wajahnya dengan buku menu.
Tuan dono juga sudah pulang rupaanya,namun tas dan ponselnya masih aman.
"Tsk,manis juga!"gumam taehyung terus saja melihat jungkook sampai keluar dari cafe menuju parkiran mobil.
