GAIRAH SE* ABANG IPAR KU 18+

satu

Sebelum baca usahakan folow dan vote dulu !!!!

Tolong hargai karya penulis :v

*****

Namaku Adit. Umur ku baru menginjak 18 tahun di tahun ini dan baru lulus dari bangku SMA

Aku punya seorang kakak bernama Anggi aku memanggil nya mbak anggi. Kakak ku bekerja sebagai pramugari di pusat kota

Setelah lulus sekolah aku memutuskan untuk tinggal bersamanya di pusat kota

"Boleh ya mbak. Adit bosan di bilang beban mulu kalo tinggal di rumah bapak" rengek ku merayu

Dengan penuh pertimbangan akhirnya mbak Anggi setuju "boleh deh. Tapi jangan nakal toh!"

"Iya. Janji!" Angguk ku penuh semangat

Seminggu tinggal di rumah mbak Anggi aku baru menyadari kalo kakakku ini mempunyai kebiasaan membawa pacar nya ke rumah

Pria jakun dengan garis rahang tegas serta kulit cerah bening dan pelipis mata yang sangat tajam itu bernama Firman. Dia pacar kakakku

Mas firman. Begitu aku menyebutnya

"Anggi nya ada?"

Mas firman menatap ku dengan ramah saat ku bukakan pintu untuknya

"A-a ada mas.." jawab ku ragu

Jujur berhadapan dengan mas firman membuat ku sedikit gugup. Terlebih pandangan matanya yang selalu membuat ku bergairah

"Sila-silahkan masuk mas.."

Mas firman tersenyum "makasih" angguk nya

"Eh udah datang? Kenapa gak telpon dulu!!"

Mbak anggi langsung turun dari kamar nya dengan keadaan yang masih acak-acakan. Rambut terurai dengan pakaian tidur yang bahkan tidak memakai dalaman

Aku menelan ludah dengan kesulitan dibuatnya

"Iya sayang!"

Mas firman langsung mencium nya di depan ku. Hati ku bagai di sayat saat melihatnya

"Bantu angkat jemuran bentar ya dit!" Pintah mbak anggi

Aku hanya mengangguk "iya mbak"

Mbak Anggi menuntun Mas firman untuk mengikutinya ke kamarnya di lantai dua. Ku perhatikan sejenak tangan  Mas firman yang dengan nakalnya menyentil sus* mbak anggi

"Ah. mas firman ih!" Rengek mbak Anggi centil

Kembali aku menelan ludah dibuatnya

Aku bergegas mengangkat jemuran karena suara genteng yang mulai beradu oleh suara hujan

Karena terburu buru tak sengaja aku menjatuhkan dalaman pria yang mbak Anggi jemur

"Sial!!" Pekik ku

Saat ingin mengembalikan dalaman itu ketempat nya. Pikiran ku mulai menerawang jauh mengapa ada dalaman pria di jemuran kakak ku?

"Oh. Mungkin milik mas Firman!" Pikir ku sesaat

"Lah?" Otak ku mulai menerawang kembali

Tak habis pikir lagi aku langsung memasukkan dalaman itu kedalam saku ku dan bergegas ke kamar ku

Kamar ku kebetulan berada di samping kamar mbak Anggi di lantai atas

Tak sengaja aku mendengar suara sayup-sayup dari arah kamar kak Anggi. Seperti suara desahan dan hentakan tubuh

Aku mendekat kan telingaku di dinding untuk memastikan suara yang bergeming itu

"Ah-ah ah ah. Terus mas. Ah ah"