Mischievous Kiss 2 (BTS - Bangtan Boys - FF)

Part 2- Pernikahan Ku Yang Tertunda

MISCHIEVOUS KISS 2- part 2- Pernikahan Ku Yang Tertunda

"Aku tidak ingin kehidupan pernikahan yang seperti ini!"

-Rayoung

"Kita akhiri saja semua ini."

-Jungkook

_______

Author POV

Hari ini adalah hari kepulangan Jungkook dan Rayoung dari Pulau Jeju. Mereka sudah berada di dalam pesawat yang akan membawa mereka kembali ke Seoul. Setelah beberapa hari mereka lewati bersama di Pulau Jeju dan membuat kenangan yang indah di sana. Melewati malam-malam pengantin baru seperti pasangan lainnya.

Rayoung tersenyum senang saat melihat beberapa foto prewedding dirinya bersama Jungkook saat berada di Pulau Jeju. Tepatnya di sebuah gereja indah yang saat itu mereka kunjungi.

"Wah, Jungkook-ah," Rayoung menyentuh bahu Jungkook, "aku baru sadar jika kau terlihat sangat tinggi di foto ini. Tapi kenapa aku terlihat pendek? Benarkah aku sependek itu?"

Jungkook menatap foto prewedding itu dengan tatapan datar. "Kau memang pendek. Apa kau sadar itu?"

"Aku tidak sependek itu," Rayoung merengut kesal mendengar jawaban Jungkook sambil menatap tubuhnya sendiri. Mengukur seberapa tinggi dirinya.

Lalu ia kembali memperhatikan foto-foto prewedding mereka dengan seksama. Beberapa saat kemudian, seorang wanita berambut pirang yang berjalan di samping Rayoung tanpa sengaja menumpahkan segelas air putih ke Rayoung.

"Oh!" Rayoung merasa kaget dan menatap wanita pirang yang telah menumpahkan air padanya.

"Oh, sorry! Aku tidak sengaja." Wanita pirang itu tersenyum kecil dan segera berjalan menuju bangku dimana ia dan beberapa anggota keluarganya duduk bersama. Terlihat seorang anak laki-laki dan dua pria dewasa yang juga berambut pirang seperti wanita pirang tadi.

Jungkook segera membersihkan jaket Rayoung yang basah dan membantu gadis itu melepas jaketnya. "Kau bawa jaket lain?"

"Tidak," Rayoung menggeleng pelan. "Semua jaket ku sudah masuk ke dalam koper. Memangnya kenapa?"

"Nanti kau kedinginan," Jungkook menjawab sambil menaruh jaket Rayoung yang basah di sampingnya.

Kedua pipi Rayoung memerah saat mendapatkan perhatian Jungkook. Ia memukul pelan bahu Jungkook sambil tertawa senang. "Aww, Kookie! Kau sungguh perhatian padaku. Terima kasih suami ku!"

Salah, Jungkook rasa perhatian kecilnya itu jadi salah saat ia perlihatkan pada Rayoung. Gadis itu terlalu percaya diri atas semua perhatian Jungkook. Namun itu wajar 'kan? Karena faktanya, Rayoung jarang di perhatikan oleh Jungkook 'kan? Iya 'kan?

"Eoh?" Rayoung mengernyit heran melihat wanita pirang dan anggota keluarganya itu. "Oh!!! Jungkook-ah, itu! Bukankah itu Nyonya Pirang yang saat itu kita temui di Pulau Jeju?! Oh, daebak!!! Kenapa bisa kita bertemu lagi, ya?"

Jungkook menatap Rayoung dengan heran sambil mengikuti arah pandang Rayoung. Ia menghela nafas saat di lihatnya Nyonya Pirang (alias Nyonya Jeon bersama anggota keluarganya yang lain mengikutinya sampai sejauh ini.

"Lalu? Kau tidak merasa aneh dengan kehadiran kembali mereka di sini?"

"Tidak," Rayoung menggeleng pasti. "Karena pesawat ini memang pesawat yang sering di rekomendasikan oleh pihak tour 'kan?"