Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
.
.
.
Warning ⚠️⚠️
Ada adegan 🔞🔞🔞
Untuk yang belum dewasa tolong skip saja bab ini
Dan untuk yang sudah dewasa maaf jika belum berhasil membuat gerah dan berkeringat. Nanti Minthor akan coba lagi di adegan selanjutnya 🤭
.
.
.
"Sayang,,,,"
Dengan posisi duduk di sofa Xander sedang menikmati permainan sang istri di aset utamanya.
Shannon berhasil menarik keluar p*nis sang suami yang sudah berdiri tegak sejak dia bermain-main di nipple yang dihisapnya dengan keras.
Shannon mengulum batang panjang yang sudah menghamilinya dua kali itu. Dengan permainan lidahnya Shannon ingin membuat sang suami terus berteriak menahan semua yang tengah Shannon cari itu.
"Uuchhh,,,,"
Shannon tersenyum bahagia melihat suaminya menggelepar dan memejamkan kedua matanya menikmati permainan mulut dan lidahnya.
Pria tampan itu terus meracau setelah sang istri tidak melepaskan batangnya sama sekali, dengan mulutnya dia terus mengocok memasukkannya hingga menyentuh tenggorokannya.
"Mom,,, aaaccchhh,,,,"
Xander meremas rambut sang istri dan menekannya untuk membuat p*nisnya masuk lebih dalam lagi.
Menggunakan kedua tangannya Shannon terus menghadiahkan banyak kenikmatan untuk sang suami, dipijitnya batang panjang dan besar itu lalu dengan lidahnya dia jilat lubang kecil yang menjadi pintu keluar ribuan benih calon anak yang akan tumbuh di rahimnya.
"Mommy berhenti sayang,,,,"
Shannon pun mengikuti permintaan sang suami untuk berhenti. Namun bukan untuk berhenti bermain, Shannon justru melepas celana panjang Xander dan melemparnya ke sembarang arah.
Duduk diatas salah satu paha sang suami, Shannon membuka kemeja serta jas yang masih membungkus tubuh bagian atas suaminya.
"Daddy,,, I love you sayang" ucap Shannon didepan bibir sang suami.
"Aku akan melayanimu dengan baik sayang, nikmati semuanya hmmm"
Setelah mengatakannya Shannon mencumbu bibir lalu berpindah ke leher dan dada sang suami.
