Accident

356 9 6
                                    

"Eve, tolong ambilkan saya jadwal meeting " Ujar pak Jason.

"Sebentar pak " jawabku.

Dengan setengah berlari aku mengambil jadwal meeting yang berada diatas mejaku.

'Buugghh' sebelum aku sampai ke mejaku seseorang menabrakku.

"Kalo jalan liat liat dong !! Gak tau apa saya lagi sibuk " ujar cowok itu sambil marah marah.

"Enak aja, bapak kan yang duluan nabrak saya, malah nyalahin saya lagi" balasku gak terima.

"Heii nath, ngapain lu duduk lesehan disitu" ujar pak jason tiba tiba.

" gak tau nih sekretaris lu nabrak gue terus nyalahin gue lagi "

" enak aja !! Bapak duluan nabrak saya dasar cowok songong " ujarku dengan muka memerah.

"Sudah sudah, ayo nath ke dalem, kamu evelyn nanti saja ambilkan saya jadwalnya " kata pak jason menengahi.

Dengan kesal aku pun kembali ke ruangan ku dan menyusun ulang jadwal jason untuk besok lusa, tak terasa ternyata semangkin sore, aku merengangkan tulangku, yang ku yakini sudah copot semua dan bersiap siap untuk pulang.

Aku menunggu bus di halte dekat kantor, sudah 20 menit aku menunggu tapi belum ada juga bus yang datang.. Tiba tiba sebuah suara klakson mobil mengagetkanku.

"Hei nenek lampir, mau ikut gak? Mumpung gue lagi baik nih" teriak seseorang yang gak salah lagi yaitu nathan menyebalkan itu, baru ketemu bentar aja udah sksd.

"Gak, makasih, saya lebih baik nunggu sampai malem disini dari pada masuk ke dalam mobil bapak" dia dengan cepat keluar dari mobilnya dan sekejap berada di depanku.

"Masuk aja sih Eve, kamu gak tau ya, kalo malam tuh disini banyak kuntinya, ga liat apa banyak pohon disini " ujarnya songong. Mataku menatap kesekeliling.

'Bener juga sih banyak pohonnya. Tapi kalo aku masuk ke dalam mobilnya sama aja bunuh diri, nanti kalo tiba tiba diculik atau diperkosa gimana' batinku, tetapi sebelum aku berlari menjauhinya, dia segera mendorongku dan memaksaku untuk masuk mobilnya.. Karena badanku yang kecil ini akhirnya aku dengan mudahnya dia gendong ala bridal style dan memasukannya ke dalam mobil.

"Dasar cowok songong nyebelin, belom juga gue jawab udah di dorong aja" omelku tak mementingkan sopan santun lagi. Iya lah, cowok kayak begitu mah gak usah di sopanin.

Dia hanya diam dan memandang lurus, fokus mengemudi. Dasar cowok barbar songong.

----
Huee cerita pertama author akhirnya terbit hiks hiks .. Author sangat terharu i lop para readers, ttp vote n comment yaa

Evelyn Love StoryTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang