Bab 21

2.3K 430 67
                                    

21. The Nightmare

Seharusnya Jane sudah menduga hal ini akan terjadi, sesaat Jane bisa melihat Dalton pasti ingin memamerkan Jane pada seluruh dunia sebagai istrinya.

Sebelumnya mereka menikah secara privat di taman belakang rumah Dalton, tapi begitu pengelihatan Jane pulih sepenuhnya, Dalton segera merencanakan pesta dengan dalih untuk merayakan pulihnya pengelihatan Jane dan mengapresiasi jerih payah Darcy dengan memperkenalkan Darcy secara resmi pada rekan-rekan bisnis Dalton, meski Jane tahu tujuan Dalton sebenarnha hanyalah ingin memamerkan Jane pada setiap rekan bisnisnya dengan menggunakan Darcy sebagai alasan.

Jane menahan emosinya saat Dalton membuang gaun pilihan Jane dan mengganti dengan gaun pilihannya yang berwarna putih, design-nya begitu mencolok hampir menyerupai gaun pernikahan.

"Pakai gaun pilihanku atau kau menghadiri pesta tanpa gaun, bare, naked, so they can see all the marks that I left on your body."

Jane ingin mendebat Dalton, tapi kepalanya terasa berdenyut tak nyaman, sejak perban mata Jane dibuka dan Jane kembali bisa melihat lagi seperti semula meski masih sering merasa sensitif terhadap cahaya, Jane kerap merasakan nyeri pada kepalanya.

Mungkin ini salah satu efek samping dari operasi yang Jane jalani, bagaimana pun mata Jane masih beradaptasi, melihat terlalu terang atau kelelahan mungkin berdampak pada kepalanya, itu yang Jane simpulkan.

Bertengkar dengan Dalton hanya akan semakin membuat kepala Jane terasa sakit sehingga Jane memilih untuk mengikuti kemauan Dalton, Jane mengenakan gaun pilihan Dalton dan berdandan tipis untuk acara yang Dalton selenggarakan.

Jane merangkul lengan Dalton saat mereka memasuki ballroom hotel, menyapa para tamu satu persatu, ada beberapa tamu yang Jane kenali, salah satunya adalah Orion.

Orion tersenyum miring ketika melihat Jane, Orion, Jane dan Dalton dulu pernah satu sekolah, salah satu alasan yang membuat Jane memutuskan untuk mengenakan topeng kelinci saat menjadi petinju ilegal di Orcus karena Jane tidak ingin orang dari masa lalunya mengetahui betapa hancurnya hidup Jane hingga rela masuk ke dalam ring dan bertaruh nyawa di sana demi sejumlah uang.

Orion adalah pelanggan VIP yang selalu datang menonton pertandingan Jane namun tidak pernah menyadari bahwa Rabbit Punch yang selalu ia dukung dulu pernah satu sekolah dengannya, juga wanita yang sama yang diincar oleh sahabatnya dan ketika berhasil ia dapatkan justru sahabatnya tinggal tanpa kabar selama 10 tahun.

"Hampir dua belas tahun tidak bertemu tapi kau masih saja secantik dulu Jane." Puji Orion seraya meraih tangan Jane, membawa punggung tangan Jane pada bibirnya untuk ia kecup namun Dalton dengan sigap mendorong Orion menjauh membuat genggaman Orion pada tangan Jane terlepas.

Orion tertawa karena reaksi Dalton, Orion menggelengkan kepalanya, "Ku pikir alasanmu kembali kemari setelah bertahun-tahun berada di Russia itu karena kau ingin mengklaim hak-mu yang Ayahmu tinggalkan, tapi ternyata tebakanku salah, yang ingin kau klaim bukan peninggalan Ayahmu melainkan apa yang kau tinggalkan bertahun-tahun yang lalu."

Orion kembali mengalihkan pandangannya ke arah Jane, "Bicara soal tahun ke mana saja kau selama ini Jane? Kau adalah murid tercerdas di sekolah kita dulu, kau bahkan merebut posisi Dalton sebagai peringkat satu umum yang membuatnya penasaran padamu dan mengejar-ngejarmu, bagaimana bisa selama bertahun-tahun ini aku tidak pernah mendengar apapun darimu?"

Jane terdiam tidak menjawab pertanyaan Orion, bagaimana ia bisa menjawab pertanyaan Orion? Apa ia harus mengatakan bahwa malam di mana Dalton berhasil mendapatkannya setelah mengejar-ngejarnya seperti anjing tak bertuan adalah hari di mana hancurnya hidup Jane?

SHATTEREDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang