"Bagaimana tadi malem?"ujar syafik sambil menaiki alis nya.
"Apa?"ucap Zayyan.
"Apaan sih Fik! Ngga sopan! Itu hal pribadi"ujar zhalif yang tau arah pembicaraan syafik.
Zayyan yang mulai paham pun berdecak pelan.
"CK!"
"Zai. Kok bisa sih kamu di jodohkan?"tanya Jaka penasaran.
"Saya tidak tau. Orang tua saya sudah punya janji sebelum saya dan dia lahir di dunia ini"
"Cantik nggak? Penasaran saya, ngga pernah liat soalnya. Kemaren saya ngisi kajian di pondok Al Rahman"ujar jaka menggoda Zayyan.
"Ngga tau"ujar Zayyan.
"Jujur aja kali! Masa bini sendiri ngga tau cantik apa ngga. Tinggal bilang iya atau tidak aja"omel Jaka
"Jelas lah Zai ngga tau! Orang istrinya pake cadar" potong syafik.
"Bener Zai?"tanya Jaka memastikan.
Zayyan hanya mengangguk menyetujui perkataan syafik.
"Masyaallah Zai!. Impian saya banget pengen punya istri bercadar" ujar jaka.
"Makanya cari biniii"jawab zhalif
"Udah ketemu kok tinggal datangi rumah nya aja"ketus Jaka seolah pamer.
"Spil mas bro"heboh syafik.
"Dia temen kecil saya. Sampe sekarang saya masih mencintainya"ujar jaka dengan senyuman mengembang.
"Widihh berarti Udah lama? Btw Sekarang dia mondok di mana?"tanya syafik.
"Nama nya siapa?"tanya zhalif.
"Tanya satu satu Bambang!"ujar jaka.
"Jawab yang saya dulu"pinta syafik.
"Dia ngga mondok. Dia sekolah di SMA. Dan namanya Huma."ujar jaka.
"Tumben suka anak SMA. Kan impiannya anak pondok!"ujar syafik.
"Dia beda dari yang lain. Dia tetap Istiqomah di jalan Allah walaupun dia sekolah SMA. Dan kalian tau dia bercadar semenjak SD"ujar jaka sambil membayangkan betapa cantiknya wajah sahabat nya itu.
"Limited edition sih"kagum zhalif.
"Saya mau balik dulu"ujar Zayyan.
"Cepet banget"keluh syafik.
"Rindu bini nya mungkin"ceplos Jaka yang Di iringi tawa mereka semua.
"Sekali lagi kalian bahas itu! Saya keluarkan dari pondok!"tegas Zayyan dan langsung meninggalkan teman temannya.
"Buset dah, serem amat!"ujar syafik.
"Kasian ya istrinya. Pasti tersiksa karna dapat suami yang cuek begitu"ujar zhalif.
*********
"Kami Pamit dulu ya mbak"pamit ummi laila.
"Titip putri kami ya sin"ujar Abi Arzan.
"Putri kalian juga putri kami,kami pasti bakal menjaga nya"ujar kyai Husin dengan senyumnya.
"Zahra, ummi Abi dan Abang pulang dulu ya nak. Nurut sama suami mu dan juga nurut sama mertua mu"nasehat ummi laila.
"Nggih ummi. Ummi hati hati ya"ujar Zahra.
"Zayyan? Jaga Zahra ya nak. Kami yakin kamu adalah suami yang baik"ujar ummi laila.
"Nggih ummi. Hati hati di jalan"ujar Zayyan.
Arkan menepuk pundak Zayyan "gue harap Lo ngga nyakitin adek gue! Zahra ngga pernah nangis karna disakiti oleh gue dan Abi. Jangan sampai Lo laki laki pertama yang buat dia nangis. Kalau gue sampai tau, gue pastiin darah keluar dari mata Lo!"bisik Arkan.
KAMU SEDANG MEMBACA
TAKDIR DILANGIT PESANTREN (ONGOING)
RomanceAssalamualaikum halloww selain ngga boleh KORUPSI⚠️ juga ngga boleh PLAGIAT⚠️ karya orang lain yaa Muhammad zayyan Al-farizki seorang Gus muda lulusan universitas Al Azhar di Kairo, memiliki pondok pesantren di Jawa tengah yang bernama "pondok pesa...
