Triple R (COMPLETED )

33

Pintu ruang kepsek terbuka. Jisoo masuk ke dalam lalu terdiam melihat banyak tulisan anak OSIS yang minta kelas 3 di izinkan camp.

Dari kemarin, segala cara di lakukan agar Jisoo setuju sebagai kepala sekolah. Tapi alasannya pihak sekolah ragu karena takut siswa-siswi kenapa-napa perihal tidak adanya pengawasan dari sekolah.

Runding terus-menerus dan mencari cara agar keyakinan Jisoo bulat terhadap anak-anak.

Mereka meletakkan banyak tulisan di atas meja kepala sekolah agar di izinkan.

" Tidak bisa. Kalian Minggu ketiga sudah ujian." Tolak Jisoo. Percuma bujuk membujuk.

" Terimakasih Bu. Nanti kami kembali lagi." Kata ketua OSIS yang keluar ruangan dan menutup pintu.

" Gimana? Gak di bolehin kan? Wajar aja. Anak kelas 3 udah pada prepare tau buat ujian."

" Tapi banyak yang pengen camp. Terakhir loh sebelum lulus."

Mereka mulai turun optimis. Gak semangat lagi karena apapun keputusan sekolah juga yang terbaik untuk muridnya.

" Ada caranya." Kata ketua OSIS sambil jalan ke pinggir koridor, ngeliatin kakak kelasnya di lapangan lagi asik goyang-goyang sambil main voli.

" Woooo~~!!" Seru Sullyoon. Goyang-goyang depan Ahyeon yang ikut mendorong pakai pantatnya karena gak mau kalah semok.

" Permisi kak~~"

Mereka berhenti goyang. Ahyeon melirik sambil kerut kening anak-anak kelas 2, anggota OSIS orang lima mendatangi mereka.

" Ngapain? Ganggu!" Oceh Ahyeon.

" Emm mau ngomong bentar kak bisa?"

" Ngomong langsung disini!" Kata Ahyeon sambil nunduk, memantulkan bola volinya.

---

Jisoo keluar dari ruang kepsek untuk pulang ke rumah.

" Kak!!"

Ahyeon lari mengejar Jisoo.

" Ahyeon, panggil Ibu! Ini bukan di rumah!" Tekan Jisoo sambil berdecak ngeliat Ahyeon gak ada sopan-sopannya sama dia.

" Kan udah di luar sekolah ini kak! Ayolah."

" Kamu iniiii~!"

" Hehe...emm... Ahyeon mau minta tanda tangan bisa?"

" Tanda tangan apa?"

" Surat izin di tempat les Ahyeon buat izin ambil cuti untuk libur dan belajar di rumah aja. Kata kak Jennie suruh kak Jisoo TTD."

" Kamu les?" Heran Jisoo.

" Iya kak."

" Hem? Kenapa tidak Rosie!?"

" Abang sibuk. Ayolah Bu." Sodor Ahyeon sama kertas, pena dan buku untuk alas.

" Sini biar aku baca dulu."

" Gak usah! Kakak gak liat ini ada tulisan wali murid!" Tunjuk Ahyeon sambil melihat-lihat bagian atasnya biar Jisoo gak lihat.

" Ayolah kak! Faster! Faster!"

Jisoo menerima pena nya. Dia lalu menyipitkan mata untuk menandatangani suratnya. Ahyeon udah ngerut-ngerut kening di sebelah.

" Wait...ini...." Jisoo baru selesai TTD tapi Ahyeon langsung saut kertasnya.

" Ya!!" Kesal Jisoo sambil Ahyeon memberi tundukan sopan, jalan menjauh masuk gedung sekolah lagi sambil lompat-lompat.

" Besok camp!!! Thank you so much my Bu Jisoo!!" Seru Ahyeon.