35

456 109 22
                                    

Malam, pukul 8

" Tim nya udah di bagi! Kalian siap kan? Gantian ya! 3 tim jalan terus nunggu mereka balik dan selanjutnya sampai semuanya dapat! Paham!?"

Mereka semua mengangguk paham. Pharita noleh ke arah Ruka yang duduk di belakangnya.

" Kamu gak boleh ikut ya. Soalnya belum pulih banget." Kata Pharita sambil mengancing sweeter Ruka agar tetap hangat.

" Aku tungguin kamu disini sampai pulang."

Pharita mengangguk senyum. Dia lalu membenarkan kepala kupluknya dan melihat tim orang-orang udah pada pergi.

" Senter satu. Gak boleh bawa hp! Curang!"

" Dih!" Kesal Ahyeon yang baru pengen masukkan hp ke dalam jaketnya.

" Oi Sullyoon! Balikin!" Omel ketua bikin Sullyoon cengir sambil berbalik meletakkan hpnya ke dalam tas di tenda.

" Nih, hp gue." Beri Ahyeon. Suruh Sullyoon masukkan sekali.

" Rute nya susah gak?" Tanya Rora.

" Gak. Gampang kok. Anak-anak kan ngelewatin pas masuk sini. Cuman mutar dikit."

" Ok~"

Rora nungguin sambil melihat senyuman Chiquita yang mengikat rambut sambil mengancing jaketnya biar tetap hangat.

" Tim Rora!"

Rora melangkah ke depan. Dia noleh ke belakang ngeliat satu teman, pasangan jurit nya mendekat.

" Rami!"

" Ok!" Jawab Rami.

" Le go le go le go!!" Serunya sambil jalan menjauh.

" Bentar lagi tim Pharita!"

Pharita nungguin di depan bareng Chiquita yang udah nguap duluan sambil mainkan senter di tangannya.

" Mana Ahyeon?" Tanya Pharita.

" Tinggalin udah! Nyusahin bawa anak mami!" Jawab Chiquita sambil Ahyeon menendang pantat belakangnya.

" Oi!!" Kesal Chiquita.

Ahyeon cuek. Ntah kenapa dia di pasangin sama dua orang yang membosankan di dunia ini.

Padahal kan, Ahyeon tuh pengen bareng Sullyoon! Tapi malah bareng Rita sama Chiquita.

" Kami lagi?" Tanya Pharita.

" Iya, jalan sana."

Mereka bertiga jalan akhirnya. Papasan sama Jaehyuk dan Asahi yang udah balik, selesai jurit.

" Hayoooo ada hantuuuuu..." Ucap Jaehyuk.

" Diamlah!" Kesal Ahyeon.

Asahi ketawa sambil mengeluarkan suara mengerikan, menakut-nakuti Ahyeon di depan sana.

" Hati-hati. Banyak jalan yang sama." Kata teman-temannya yang udah selesai.

" Ok." Angguk Chiki sambil hidupkan senter nya udah jalan di depan, nuntun Pharita sama Ahyeon.

Diam, sunyi...

Cuman langkah sepatu mereka aja yang kedengaran. Si Pharita juga jeli banget ngeliatin jalannya.

" Ahyeon, cepatlah." Panggil Rita. Nungguin Ahyeon nih yang jalan paling belakang dan memberi jarak.

Chiquita berhenti di simpang. Lalu di susul Pharita sama Ahyeon di belakangnya.

" Kanan kan?" Tanya Rita.

" Tadi katanya kanan kan?" Chiquita nampak bingung.

" Duhhh! Gimana sih! Kiri udah kiri!" Kata Ahyeon yang jalan duluan.

Triple RTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang