For Love || 1821 [END]

1. Awal (🔞 sedikit)

hai guys, jadi ini second book akuu, makasi yaa yang udah mau baca❗

Hari ini, Cathrina, Natalia, dan Ayrin berangkat bersama sama untuk pergi ke sekolah. Mereka menggunakan mobil milik Cathrina dan tidak lupa ada supirnya.

Beberapa menit berlalu, mereka sudah tiba di sekolah, satu persatu dari mereka turun dari mobil itu. Mereka berjalan bersama sambil bercanda menuju ke kelas.

Kelas sudah tampak ramai, namun beberapa murid belum masuk. Cathrina duduk di bangku nya, ia meletakkan tas ransel nya di sebelah kursi. "eh nanti ada pertandingan basket ya?" tanya Cathrina.

"iya, ayo nonton lu pasti mau liat kak Enzo kan? ketebak sih" balas Ayrin, Cathrina mesem mesem dan menganggukkan kepalanya.

"ayo nonton, gue juga mau liat cowo gue aww" timpal Natalia, ya, Natalia berpacaran dengan salah satu pemain basket yaitu Juandra. Juandra juga berteman dengan Lorenzo.

•••

Cathrina dan teman temannya pergi ke kantin, membeli beberapa jajanan untuk cemilan saat menonton pertandingan basket nanti.

Setelah selesai membeli beberapa Snack, mereka kembali berjalan menuju lapangan basket. Terlihat sangat ramai disana.

Mereka pun duduk di kursi yang tersisa. Lampu di lapangan menyala, dan speaker berbunyi. "Selamat datang di Celestial School's basketball court, semuanyaaa!" suara dari speaker itu.

"Mari kita sambut pemain team Allstars yang akan datang"

"nomor 10, Algeva Lorenzo Xavi???"

"XAVIERRR!!"

"nomor 5 Zerganio Juandra Leno??"

"LENOVAAA"

"nomor 12 Nikolas Giharsa Andre??"

"ANDREANNN"

"nomor 15 Rezillo Davindra Alde?"

"ALDEXAA!!"

"nomor 6 Arjuna Orion Kenni?"

"KENNIROO!!"

Para penonton bertepuk tangan dan bersorak. Pemain basket dari team Allstars muncul, mereka berjalan dari lorong.

Pritt Peluit terbunyi, menandakan bahwa pertandingan segera dimulai. Para pemain basket menyiapkan dirinya masing masing di lapangan.

•••

Laga pertama di pertandingan kali ini, dimenangkan oleh pihak lawan dengan skor 2-0. Tidak apa apa bagi team Allstars, karena sudah terbiasa mereka membalasnya di laga kedua.