Penduduk desa tersembunyi itu mengelilingi Tang Long, Ah Rou, Ah Yin, dan Feng Yuan dengan pandangan waspada. Desa itu terasa damai, tetapi ada ketegangan di udara. Penduduknya, sebagian besar binatang roh dalam bentuk manusia, tampak ragu menerima kehadiran mereka.
Tang Long berdiri tegak di depan pria tua yang jelas merupakan pemimpin desa ini. Pria itu menatapnya tajam, seolah mencoba menilai kebenaran dari niat Tang Long.
"Kau mengatakan ingin menciptakan dunia di mana manusia dan binatang roh bisa hidup berdampingan," kata pria tua itu, suaranya rendah tetapi penuh otoritas. "Apa yang membuatmu berpikir bahwa hal itu mungkin?"
Tang Long menarik napas dalam-dalam sebelum menjawab. "Karena aku percaya pada kekuatan pilihan. Tidak semua manusia itu jahat, sama seperti tidak semua binatang roh itu baik. Tapi kita harus mencoba, atau perang ini tidak akan pernah berakhir."
Pria tua itu tersenyum tipis, tetapi ada kepahitan di matanya. "Kata-katamu mulia, tetapi mulut manusia sering kali berbicara manis sementara tangannya menghancurkan. Apa jaminanmu bahwa kau tidak akan menjadi seperti mereka?"
Tang Long tidak mundur. Ia menatap pria itu dengan tekad. "Aku tidak punya jaminan. Tapi aku punya tindakan. Aku melindungi Ah Rou dan Ah Yin ketika orang lain ingin menangkap mereka. Aku meninggalkan klanku karena aku tahu mereka salah. Aku bukan hanya bicara—aku akan membuktikannya."
Ujian Kepercayaan
Pria tua itu mengangguk pelan. "Baiklah. Jika kau ingin kepercayaan kami, kau harus membuktikannya."
Tang Long mengangkat alis. "Apa yang harus aku lakukan?"
Pria tua itu menunjuk ke arah utara desa, ke arah sebuah hutan lebat yang tampak gelap dan menyeramkan. "Di sana, ada sebuah gua yang dihuni oleh binatang roh yang terluka parah akibat pemburu. Kami mencoba membantunya, tetapi energinya sangat tidak stabil. Jika kau bisa menenangkannya dan membawanya kembali ke sini, kami akan mendengarkan lebih lanjut tentang tujuanmu."
Ah Rou melompat maju. "Kami bisa melakukan itu! Apa pun untuk membuktikan bahwa kami di sini untuk membantu."
Namun, pria tua itu meliriknya dengan tajam. "Tugas ini untuk Tang Long saja. Jika dia gagal, maka dia akan membuktikan bahwa dia tidak mampu melindungi apa pun."
Tang Long merasa darahnya mendidih, tetapi ia menahan diri. "Baiklah. Aku akan melakukannya."
Ah Yin menyentuh lengannya. "Kau yakin? Kita bisa melakukan ini bersama."
Tang Long menggeleng. "Tidak. Ini ujian untukku. Aku harus melakukannya sendiri."
Perjalanan ke Gua
Tang Long meninggalkan desa, melangkah ke arah utara seperti yang diperintahkan. Hutan di sekitar lembah terasa lebih sunyi dari biasanya, dan udara dipenuhi energi yang tidak stabil. Ia menggenggam pedangnya erat-erat, waspada terhadap apa pun yang mungkin muncul.
Setelah berjalan selama beberapa jam, ia akhirnya tiba di depan gua yang disebutkan. Mulut gua itu besar, dengan dinding yang dipenuhi lumut bercahaya. Dari dalam, ia bisa merasakan aura binatang roh yang sangat kuat, tetapi auranya kacau, seperti badai yang tidak terkendali.
Tang Long melangkah masuk dengan hati-hati. "Aku di sini bukan untuk menyakitimu," katanya dengan suara lantang. "Aku ingin membantumu."
Namun, tidak ada jawaban. Sebaliknya, suara gemuruh terdengar dari dalam gua, disusul dengan semburan angin yang hampir membuatnya terlempar ke luar. Dari bayangan, muncul seekor Beruang Angin Gelap, binatang roh besar dengan bulu hitam legam dan mata yang bersinar hijau.
Beruang itu mengaum keras, membuat dinding gua bergetar. Energinya terasa tidak terkendali, dan Tang Long menyadari bahwa ini lebih dari sekadar luka fisik jiwanya juga terluka.
KAMU SEDANG MEMBACA
Doulou: Tang Long Sang Pencipta Takdir
FantasíaYuki, seorang mahasiswa biasa dari Bumi, tiba-tiba menemukan dirinya bertransmigrasi ke dunia Douluo sebagai anak pertama dari Tang Zhen, kepala Klan Clear Sky Hammer. Namun, kehidupannya berubah drastis saat kebangkitan Roh Jiwa Pedangnya, yang han...