" Yeoboseo, ka Chan"
" Ga, sorry mengganggu perjalanan kalian. Bawa Jimin langsung pulang kerumahnya saja ya, anak-anak yang lain juga langsung diantar kerumah masing-masing."
" Nggak jadi kumpul disekolah dulu?"
" Tidak. Pengumuman libur pun saya umumin lewat chat grup. Mungkin Jimin belum membukanya nanti bisa minta tolong kasih tau dia?"
" Baiklah."
" Jangan ngebut ga, Lo bawa anak orang." Seokjin menyaut, yang posisinya duduk bersampingan dengan channyeol. kebetulan mereka sedang berada di rest area setelah satu setengah jam menempuh perjalanan. Masih ada setengah perjalanan lagi.
" Ohh dia anak orang? Gue kira anak ayam." Jawab Suga dengan cuek.
" Yakk apa kau bilang? ... Lo sekarang lagi dimana?".
" Lagi di rest area tadi saat ka Chan telfon, kebetulan tepat di didepan rest area."
" Mana Jimin."
" Lagi ke toilet. Kau bawel sekali Hyung, hanya Jimin yang kau khawatirkan?"
" Kau sudah besar dan bisa jaga diri Suga."
" Serah." Dan setelah itu Suga mematikan telfonnya.
Suga merasa senang dengan kabar yang diberikan oleh Channyeol tadi. Mereka langsung disuruh pulang kerumah masing-masing, yang awalnya Channyeol memerintahkan anak-anak untuk ke sekolah terlebih dahulu untuk mengumumkan libur yang diberikan oleh sekolah untuk anak-anak kelas X dan panitia OSIS. Namun dilihat dari raut wajah mereka tersirat rasa lelah. Jadi setelah berdiskusi dengan seokjin Namjoon dan Baekhyun, Channyeol memutuskan untuk memulangkan anak-anak dan memberi pengumuman lewat grup chat sekolah.
Suga sekarang berada di cafe sekitar tempat rest area. Menunggu Jimin yang sedang ditoilet sambil memainkan ponsel pintarnya.
" Sorry ka, lama ya? Tadi sedikit penuh di toilet." Ucap Jimin setelah selesai memenuhi kebutuhannya di toilet.
" Hmmm, nggak papa. Mau istirahat dulu atau langsung jalan lagi?"
" Emmm, kalau boleh istirahat dulu sebentar ya ka. Pantat Jimin capek." Jawab Jimin dengan polos sambil duduk di kursi depan Suga. Kebetulan mereka menempati meja yang khusus untuk dua orang. " Ehh, boleh Jimin duduk disini?" Tanya Jimin.
" Duduk lah."
Jimin membuka tasnya yang dia bawa. Dia haus mau minum, namun sayang, air di Tumblernya habis. Dia mengarahkan pandangannya. Ngomong-ngomong Jimin belum sadar kalau mereka sedang berada di cafe. Dia berniat untuk membeli minuman. Kerongkongannya kering sekali.
" Ka, Jimin mau beli minuman dulu, ka Suga mau sekalian?" Tanya Jimin ragu.
" Kau duduk aja biar gue yang beli."
" Ehh ka, Jimin aja. Ka Suga duduk aja istirahat."
" Yaudah, gue pesen Americano ice."
" Oke." Jawab Jimin dengan senyum manisnya.
Setengah jam sudah mereka istirahat di rest area dan mereka memutuskan untuk melanjutkan perjalanan mereka yang diperkirakan satu jam lagi. Suga dan Jimin sudah tidak sabar ingin cepat sampai dirumah dan ketemu kasur.
Ingin sekali Jimin memejamkan matanya. Namun dia takut jatuh. Sesekali Jimin memejamkan matanya dan itu tidak lepas dari pandangan yoongi yang sesekali memperhatikan jimin lewat kaca spion.
" Kau mengantuk?" Tanya yoongi saat mereka berenti tepat dilampu merah.
" Sedikit." Jawab Jimin dengan lirih.
KAMU SEDANG MEMBACA
ketua osis cadangan ( YoonMin )
Fantasybxb jangan terlalu membenci seseorang kalau belum tau betul seluk beluk orang tersebut. karena kita nggak tau kan rasa benci bisa jadi cintah. eakkk sama halnya kek dua manusia lucu ini. brawal dari ribut berakhir dengan bucin. yoongi jimin namjoon ...