CHAPTERS. 01

2 1 2
                                    

Assalamu'alaikum, heyoo pembaca baru sayaa, how are you ready? Jangan lupa bantu ramaikan vote dan komen yaa? Untuk membantu saya lebih semangat untuk membuat.

Sebelum ituu bacanya pelan-pelan ya? Saya masih pemula dan jika ada kesalahan dalam menulis tolong bantu saya dan berikan kritik.

***

"Hoaam." seorang perempuan baru saja terbangun dari mimpi indahnya, ia sejenak melirik jam dinding yang masih menunjukkan pukul 02.45 dini hari.

Ia pun terduduk sebentar untuk mengumpulkan nyawanya, setelah terkumpul ia pun bangkit dari kingsizenya dan berjalan memasuki kamar mandi yang memang satu ruangan dengan kamar.

Sebelum memasuki kamar mandi, seperti biasa ia selalu tak lupa untuk membaca doa sebelum masuk kedalam kamar mandi.

اللهم اني عوذبك من الخبث والخبأئث
Allahumma inni a'udzubika minal khubutsi wal khobaaitsi

Artinya. "Ya Allah sesungguhnya aku berlindung kepadamu, dari segala kejahatan dan kotoran."

Setelah mengucapkan doa itu, segeralah perempuan itu masuk dan kemudian menutup pintu kamar mandi tak lupa menguncinya.

Setelah selesai melakukan mandi sebelum subuh dan berwudhu, ia pun sudah keluar dan akan bersiap melaksanakan salat tahajud, hajat, taubat dan sunnah lainnya.

Sebelum itu ia menghempaskan sajadah nya dilatai yang terbaluti karpet hangat dan empuk itu, setelah itu ia pun mengambil mukenah yang ada di didalam lemarinya.

Ia memakai mukenah itu dengan teliti agar tidak ada aurat yang terlihat, setelah dirasa aman ia pun mulai bersiap melakukan salat sunnah dimulai dari sholat tahajjud.

Setelah sudah melakukan sholat sunnah tahajud dua rakaat, ia pun mulai membaca doa-doa dan setelah itu mengucapkan lafadz dzikir, tasbih, tahmid, sholawat, dll.

Setelah selesai ia pun mulai melakukan ritual sholat taubat dan hajat, sholat taubat adalah sholat ibadah sunnah yang dilakukan untuk memohon ampunan kepada Allah Swt atas dosa-dosa yang telah kita perbuat.

Setelah sudah selesai akan semua sholat sunnah, gadis berusia sembilan belas tahun itu mulai mengambil Qur'an dan mulai bertadarusan Al-Qur'an yang ia lakukan setelah sholat sunnah.

Azella Zhafirra Althaf, gadis berwajah cantik yang kini berusia 19 tahun, diusia muda ini ia sudah merinci bisnis yang tak lain adalah butik, ia merupakan Owner butik muslimah yang terkenal.

Sang pemilik wajah cantik blasteran kearaban, hidung mancung dan alis sempurna rapi, bulu mata lentik dan bibir merah alami yang membuat semua gadis insecure padanya.

Ia merupakan putri kedua dari pemilik pondok pesantren Al-Wafa Bandung, ia juga mengajar dipondok sang Ayah untuk mengajar bahasa arab. Ia mempunyai satu saudara laki-laki dan dua Adik kembar yang berusia tak jauh darinya.

Kyai Muhammad Fajri, adalah pengasuh pondok Al-Wafa yang sedang pesat ini, pondok ini menpelajari ilmu Qur'an, kitab dan lainnya. Dan disana juga disetiap tahun mengadakan lomba semacam Tahfidz dan lomba kitab juga dll.

•••

"Zel, ini Bunda sayang!" ucap seorang wanita cantik yang setia berdiri didepan pintu kamar.

Ceklek!

"Eh Nda, maaf Zel ketiduran tadi hehe," cengir Zella.

"Gapapa sayang, kamu nanti bakalan ke butik kan? Sekarang sarapan dulu yuk? Semuanya sudah menunggu dimeja makan!" ajak Bunda Nadia.

"Iya, Nda ayok," ucap Zella dan kemudian diangguki sang Bunda.

Kedua anak dan Ibu itu pub berjalan barengan menuju lantai bawah dengan wajah yang berseri dan penuh bahagia. Banyak yang bilang mereka sangat iri dengan keluarga Zella? Karena saling menyayangi dan menghargai, dan kehidupan mereka penuh dengan kasib sayang?

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: 2 days ago ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Rayyanza (ON GOING)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang