🔞 mature 🔞
Ketika dua orang remaja menemukan seorang bayi yang dibuang orang tuanya.
Apakah dengan kehadiran sang bayi kedua remaja yang sering bertengkar itu bisa akur dan bisa saling bekerja sama untuk merawat sang bayi?
Akankah cinta bisa tumbu...
.....yakk!! Gue lagi telponan sama Daddy gue.. tolong Lo bersihin dulu kek.. jangan maka gaji buta Lo.."
Suga memijat pelipisnya yang berdenyut sakit mendengar ribut-ribut disebrang telpon.
"Gue dibayar buat akting didepan Jungkook!! Bukan buat bersihin kondom disemutin kaya gini!!"
Suga kesal dan memilih mematikan telponnya. Tidak akan bisa Suga bertanya kalau keduanya masih saja ribut. Mungkin nanti Suga akan menyuruh keduanya kembali ke mansion.
Sedangkan diapartemen.....
"Hallo dad.. hallo.....
Yoongi menatap ponselnya yang sudah kembali kelayar lock screen. Oh, daddynya itu mematikan sambungan mereka ternyata.
..... gara-gara Lo berisik Daddy gue jadi matiin telponnya.. lagian tinggal diberesin aja ribet banget sih.." Yoongi misuh-misuh sambil memasuki kamar apartemennya.
Ceklek
"Yakk!! Brengsek sialan!! Ngapain Lo masuk-masuk huh?! Gue mau pake baju sialan!!"
Yoongi berjalan santai mendekati Taerie dan berjongkok didepannya. Taerie menatap takut Yoongi sambil mengeratkan pelukannya pada selimut tebal yang sudah menutupi tubuh polosnya tadi.
"Lo mau apa?" Taerie ketakutan saat Yoongi mulai memegang selimut yang dipakainya.
"Lo sendiri kenapa?"
"Jauh-jauh sana!!" Yoongi makin menarik selimut tebal itu "yakk!! Yoongi!! Ingat Jimin sialan!!"
Yoongi terdiam menatap Taerie aneh. Mencoba berfikir sejenak dan tak lama tawanya pecah saat menyadari wajah gadis yang baru saja menjadi partner kriminalnya tadi.
"Ahhhaahaha.. aduh.. perut gue sakit.." sekarang Taerie lah yang menatapnya aneh "heh Tae.. mau Lo telanjang bulet didepan mata gue juga ngga bakalan nafsu gue liat Lo.. ahhhahah......
"Sialan!! Begini-gini Lo pernah make gue ya.."
"Cuma sekali dan rasanya juga ngga enak.."
Brukk
Taerie melempar wajah Yoongi dengan bantal "ngga enak tapi Lo crottt dua kali.. sialan emang Lo.." Taerie menarik lagi selimutnya "sana keluar.."
