67. Cha Eunwoo X Hwang Inyeop 🔞🔞🔞

102 6 4
                                    

Circle pertemanan Inyeop aku pilihin dari idol atau aktor yang tahun kelahirannya sama - sama 1991.

SELAMAT MEMBACA

Inyeop tersenyum - senyum sendiri sambil menatap pada handphonenya, sampai mengabaikan dua temannya yang menatap heran.

"Kau kenapa sih Inyeop?" tanya Kim Kibum yang akhirnya tidak bisa menahan diri untuk tidak bertanya.

"Aku tahu, dia pasti berkirim pesan dengan bocah mahasiswa yang ketemu di klub kemarin," tebak teman Inyeop yang lain, Bang Chulyong.

Inyeop menatap kesal kearah Chulyong, "Bukan bocah dong... kan dia sudah dewasa, sudah 22 tahun."

"Tapi kita sudah 35 tahun," Kibum diam sejenak untuk merenung, "Sudah tua kita ya."

"Jadi karena kita tua, enggak cocok sama mahasiswa begitu?" Inyeop memanyunkan bibirnya.

Diantara Chulyong dan Kibum tidak ada yang menjawab sama sekali, keduanya malah menatap kearah belakang Inyeop dimana bocah yang mereka bicarakan muncul dan memeluk Inyeop dari belakang.

"Tidak ada yang bilang kita tidak cocok hyung," kata Eunwoo yang tanpa malu - malu mencium pipi Inyeop.

"Ya... kau ngapain sih cium - cium segala?" Inyeop panik, dia menatap pada dua temannya yang hanya tersenyum lebar saja dan seolah - olah berkata padanya 'makanya jangan pacaran sama brondong... bikin malu kan.'

"Biar hyung tahu kalau aku mencintaimu tanpa melihat usiamu yang sudah tua," ucap Eunwoo dengan senyuman lebar.

"Aku memang sudah tua, tapi ya jangan diucapkan begitu juga," kata Inyeop.

"Ayo hyung, katanya mau jalan - jalan dan makan malam denganku," kata Eunwoo, "Atau kau mau lanjut mengobrol dengan teman - temanmu mengenai asuransi kesehatan dan penyakit - penyakit di masa mendatang."

"Jangan menghina ya bocah, kami ini umur 35 tahun bukan 350 tahun," omel Kibum, "Sudah sana pergi.. lama - lama bikin kesal juga bocah ini."

"Baik - baik, aku akan pergi," Inyeop bangkit berdiri dia tersenyum lebar pada Eunwoo yang juga tersenyum balik kepadanya.

Setelah agak menjauh dari teman - temannya, Inyeop baru memberanikan diri memeluk lengan Eunwoo. Dan kali ini dia tidak protes ketika Eunwoo mencium lembut pada bibirnya.

@@@@@

"Bagus yang ini atau yang ini hyung?" tanya Eunwoo sambil menunjuk pada dua sepatu di etalase.

"Beli saja dua - duanya kalau kau suka," jawab Inyeop.

"Uangku hanya cukup untuk beli satu saja hyung," sahut Eunwoo.

"Tidak usah khawatir, aku yang bayar," kata Inyeop.

Eunwoo menolehkan kepala, menatap pada Inyeop dengan wajah yang terlihat agak tidak suka dengan perkataan Inyeop barusan.

"Tidak mau hyung, aku pacaran denganmu bukan minta dibayarin," kata Eunwoo yang kemudian mengambil sepatu berwarna putih.

Inyeop dengan buru - buru menahan Eunwoo, tanganya memegangi tangan Eunwoo dengan cukup erat.

"Aku tidak keberatan kok," kata Inyeop dengan senyuman lebar untuk menyakinkan Eunwoo, "Dan aku tidak akan menganggapmu memanfaatkan uangku karena membayarkan sepatumu."

"Tetap saja hyung aku tidak mau," kata Eunwoo, "Aku yakin kau memang tulus, tapi bagaimana dengan orang lain? Nanti aku dikira matre."

"Jangan pikirkan orang lain. Kan yang terpenting adalah kebahagiaan kita berdua," sahut Inyeop yang masih berusaha menyakinkan Eunwoo.

Boys Love StoryTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang