DYNASTY 21+ {BELUM REVISI}

52

hari demi hari terus berlalu, walaupun sudah mendapatkan cacian kata dari ano lelaki manis itu tampak tak gentar sedikitpun

"kakak mau keluar?? sarapan Dulu, tadi viel masak ayam tumis kesukaan kakak" Ucap lelaki itu ketika albelano turun dari tanggal.

bukannya berhenti pria itu memilih berjalan melewati graviel lalu menyambar kunci mobilnya begitu saja Dan berlalu keluar, akan tetapi sebelum ia benar benar pergi ano kembali berbalik Dan hal tersebut membuat bibir kecil lelaki itu tersunging begitu saja.

"bereskan semuanya, hari Ini aku akan merubah password pintu apartemen" Ucap ano lalu berjalan pergi begitu saja.

senyuman tipis itu memudar berganti kekehan kecil, jemarinya mengepal dengan badan yang bergetar menahan tangis.

"seharusnya ketika aku Tau perihal rencana itu, dengan cepat aku menghentikannya. sekarang perasaan ku sendiri yang hancur" ucapnya sendirian dan mulai membereskan semua makanan yang sudah ia siapkan sedari pagi.

..........

ruangan yang gelap Dan sesak itu mulai sedikit terang ketika saklar lampu di nyalakan oleh sosok lelaki yang berjalan masuk kedalam sana, netranya menatap ketiga manusia yang beberapa hari Ini ia sekap.

BYUR....

ketiga manusia itu seketika terbangun dari terlelapnya ketika air membasahi tubuhnya.

"uhuk...uhukkkkk, tampak pria paruh baya terbatuk kuat ketika siraman air itu membasahi tubuhnya"

"bagaimana dengan mimpi tiduranya??? apakah indah?" Tanya sosok lelaki berkata kecil tersebut.

"viel....daddy mohon untuk lepaskan kami, daddy Tau kau marah Karna selama Ini hidupmu tidak bahagia. Namun, bagaimana pun aku adalah daddy mu"

ucapan pria paruh baya itu di balas kekehan besar dari graviel, lelaki manis itu tampak beranjak dari duduknya Dan langsung menghantamkan kursi kayu pada tubuh tuan maxim"

BRAK.....

tuan maxim jatuh tersungkur dengan tubuh yang berlumuran darah

"BEDEBAH!!!!! dia daddy mu graviel!!!!!! " bentak eve dengan memberontak berusaha melepaskan diri dari ikatan tersebut.

netra viel memberikan kode kepada beberapa orang suruhannya agar melepaskan ikatan tersebut, eve yang berhasil lepas segera beranjak berdiri Dan berlari menuju sang ayah.

"daddyy....." terdengar jelas suara bergetar eve, wanita yang berpenampilan acak acakan itu langsung melepaskan ikatan sang ayah yang masih mengikat tubuh Dan membawa kepala tuan maxim kedalam pelukannya.

drama putri Dan ayah itu tampak tak membuat graviel berminat, lelaki itu hanya melirik sinis Dan kembali duduk di kursi dengan menatap nyalang ke arah daddy Dan kakak perempuannya.

"kalian yang memulai Ini, takdir buruk Ini terjadi Karna keserakahan kalian" Ucap viel

''kau yang tidak bisa mendapatkan ano, mengapa melampiaskan itu kepada kami viel bahkan memukul daddy seperti ini' sahut eve

"KALAU DIA TIDAK MENCOBA MERAYU IBU GABRIEL MUNGKIN DIA TAK AKAN ADA PEMIKIRAN DENDAM!!!! BAHKAN KAU MEMBUAT SEMUANYA SEMAKIN RUMIT, JALANG!!!"

Ucap graviel dengan nada tinggi, bahkan lelaki itu juga menjambak rambut belakang eve Dan menariknyya menjauh dari tuan maxim.

"ev___EVEE" teriak tuan maxim ketika melihat putrinya di seret tanpa ampun oleh graviel.

"kau sudah menikmati harta ibuku, bahkan dialah yang merubah takdir miskin mu tapi kenapa kau masih membencinya"

graviel yang terlihat lepas kendali mulai menendang kasar tubuh eve "sekalipun kau akan hidup di kehidupan lain aku berharap tak akan lagi bertemu manusia seperti mu"

lelaki itu meninggalkan begitu saja eve yang tampak kesakitan, bahkan wanita itu juga merintih memelas ketika ia merasakan rasa sakit pada area perutnya yang terkena tendang kaki viel. 

MOBIL PRIBADI ANO

terlihat Dua pria tampan sedang duduk bersampingan di Dalam mobil, Albert terlihat fokus mengendarai mobil dengan ano yang fokus memainkan ponsel menghubungi beberapa rekan kerja Dan orang orang kepercayaannya untuk mencari sang tunangan.

" kau sudah mencari ke mansion??apart?? Dan ketempat yang menjadi favorit Gabriel???" Tanya ano

"sudah tuan, semua tepat yang sekiranya menjadi tempat pelarian tuan iel sudah saya datangi, namun semuanya nihil" jawab allbert berbohong. 

pria itu tampak mengusap wajahnya kasar, beberapa bayangan ucapan graviel juga menghantui dirinya.

"apa yang viel katakan itu benar, tapi mengapa.....mengapa Gabriel bisa melakukan itu" gumam ano

Albert yang penasaran dengan apa yang sang tuan katakan, langsung bertanya " apakah ada yang mengusik fikiran anda tuan??"

"viel mengatakan padaku jika Gabriel mengkonsumsi pill anti hamil" jawab ano membuat allbert langsung menghentikan mobilnya.

"tuan percaya dengan apa yang viel katakan??"

"ntahlah, fikiran ku sangatlah penuh sekarang. aku ingin cepat bertemu dengan Gabriel Dan menanyakan perihal Ini"

"bagaimana jika hal tersebut memang benar"

ucapan allbert membuat ano langsung menatap dirinya, sedangkan sang asisten yang mengerti langsung membuka dashbord mobil Dan mengeluarkan beberapa Foto Dan sebotol tempat obat yang sudah kosong.

"saya menemukan Ini di tempat sampah apartement tuan muda Gabriel, ketika saya selidiki memang tuan mengkonsumsi obat tersebut "

wajah ano berubah tanpa ekspresi, tangan nya mulai mengambil alih barang yang sudah ada di hadapannya. sebuah pertanyaan yang beberapa hari Ini mengusik fikiranya Dan ia sekarang mendapatkan jawaban beserta buktinya.

"namun, apakah hal Ini akan membuat anda goyah dalam mencari tuan muda??"

lancang, sebenarnya sangat melewati batas ketika allbert menanyakan hal tersebut. akan tetapi pria itu harus Tau apa yang akan tuanya lakukan ketika Tau hal yang sebenarnya.

"aku akan turun disini, lakukan pencarian tuan muda Gabriel"

belum sempat allbert menahan tuannya, pria itu sudah terlebih dahulu turun dengan jalan yang sedikit tidak beraturan Dan allbert Tau bahwa tuannya membutuhkan waktu untuk sendiri.

" tuan Gabriel, tidakkah Ini terlalu keterlaluan. tuan ano tampak sangat terkejut Dan terluka" ucap allbert dengan seseorang di balik telfon.

allbert melepaskan earphone yang terpakai di telinganya dan mengambil ponselnya yang berdiri tersembunyi di balik kotak tissue.

"apakah saya perlu mengikuti tuan allbelano?? beliau terlihat sangat terluka dan kecewa setelah melihat bukti ini. terlebih sesuai dengan pemikiran anda, ternyata tuan graviel mengunakan informasi obat itu untuk menjatuhkan anda"

helaan nafas besar terdengar jelas di telfon, sang asissten dapat melihat jelas wajah sendu tuan mudanya.

"biarkan ano memilih, aku ingin tau setelah dia mengetahui perihal obat itu apakah ia akan membenci ku"

"namun, anda juga sudah pernah mengandung dari keturunannya tuan. walaupun janin itu tidak terselamatkan "

"tuan gabriel, tolong jangan terlalu kejam kepada tuan allelano. beliau sangat mencintai anda, bahkan ia rela jauh dari nyonya dan tuan besar demi bisa menjaga anda di jerman " bujuk allbert

allbet sangat tau bagaimana perjalann cinta dari kedua tuannya, bahkan ketika ano di pindahkan ke luar negri sekalipun ketika ia di berikan tugas pertama fikiran pria itu hanya pada gabriel dan dengan terang terangan allbelano menolak semua wanita penghibur yang sudah sang klien siapkan untuknya.

TBC

JANGAN LUPA LIKE DAN KOMEN

SEE YOU NEXT CHAPTURE