🧛🏻
Heeseung mencekal kuat panah yang di genggamnya,mata tajam yang menyala itu menatap sengit musuh yang berusaha melarikan diri darinya
Mengangkat panah itu lalu dengan sekali hentakan ia melemparkannya dan
PUK!
"Aaarrghh!"
Bug!
Seorang worewolf tersungkur ke tanah saat panah beracun itu berhasil mengenai belakang kepalanya
Teman-temannya nampak terkejut, tetapi tidak ada pergerakan lagi dari serigala yang sudah terluka itu,darah pekat berwarna hitam mengalir deras dari hidung dan telinganya
"New!"
"Sudah kita tidak punya banyak waktu!"
Juyeon menyeret paksa Yeonghoon yang hendak meraih New yang terkapar tak bernyawa
Juyeon membawa lari Yeonghoon lebih cepat karena melihat Heeseung sudah sangat dekat dengannya
"Ssssh anjing sialan"desis Heeseung geram, sebelum menyusul dua serigala itu ia kembali mengambil panah yang menancap di kepala New terlebih dahulu
Menahan kepala itu dengan sebelah kakinya lalu mencabut busur itu membuat darah sedikit terciprat mengenai kakinya
Heeseung menyeringai lebar,mood nya sedang tidak baik akhir-akhir ini,ia merasa prustasi atas hilangnya holy-blooded human,juga keberadaan Jay dan Sunghoon yang tidak di ketahui
Heeseung kembali melesat dengan dua busur di genggamannya,ia ingin menghabisi dua serigala sialan itu karena sudah membuat dirinya semakin marah
🧛🏻
"Ayo kembali ke kamarmu,kau harus tidur"ajak Jay dan menghampiri Jungwon yang masih setia menggenggam tangan Sunoo
"Aku ingin tidur di sini"ujar Jungwon tanpa menatap Jay, entahlah, Jungwon merasa kesal pada mereka
Jay mendengus kecil lalu menarik tangan Jungwon dari Sunoo,jujur ia tidak suka melihatnya
"Biarkan Sunoo istirahat"ucapnya,Jay menyeret paksa Jungwon dari sana, tidak peduli walaupun anak itu terlihat marah,yang penting dia jauh-jauh dari Sunoo
"Aku ingin bersama Sunoo!"pekik Jungwon tak santai sambil menghentak-hentakkan tangannya supaya lepas dari Jay
Tapi Jay tidak peduli,ia tetap menyeret Jungwon sampai ke ruangannya,Jay langsung mengunci ruangan itu membuat Jungwon merengut kesal
"Sekarang tidur"suruh Jay menatap dingin Jungwon
Dengan perasaan jengkel Jungwon menurut,jika saja ia tidak ingat siapa Jay ia tidak akan menurut semudah itu
Jungwon naik ke kasur dan merebahkan tubuhnya di sana
Melihat itu Jay langsung mematikan lampu utama,supaya Jungwon nyaman saat tidur
Jungwon menutup seluruh tubuhnya dengan selimut,jujur saja pikirannya tidak tenang sedangkan Jay duduk di sofa mengawasinya
Jungwon ingin pergi dari orang-orang aneh itu dan ingin membawa Sunoo
'sepertinya aku harus membawa Sunoo jauh dari kota ini, karena aku yakin orang-orang itu tidak akan membiarkan kita lolos'pikir Jungwon
'vampir?'Jungwon tersenyum masam,masih tidak percaya dengan adanya mahluk mitos itu
'Tapi ini buka mimpi....apa orang-orang mengetahui keberadaan mereka?,atau aku yang baru mengetahuinya?'
Jungwon mencebikkkan bibirnya dengan alis bertaut'aku harus tanyakan ini pada Daniel,dia tahu segalanya'ujarnya
KAMU SEDANG MEMBACA
ENHYPEN BITE (Holy-blooded Human)
Vampire"Tolong lepaskan aku.... kenapa kalian terus menggigitku...."