Chapter 12

5K 311 12
                                    

?? Pov

Ini sungguh merepotkan jika asisten rumah tangga yang dikirim Appa hanya untuk memasak harus pulang ke desanya. Jadi  untuk sarapan saja aku harus membelinya. Aish.. sudahlah

Aku menaikai sepeda dan mulai menggayuhnya namun saat aku tiba disebuah gang, aku melihat seorang yeoja  dibawah masuk ke dalam sebuah mobil hitam. Aku turun dari sepeda dan mulai berjalang mengendap-endap, tentunya agar mereka tak melihatku.

"Dong Hee ?" Ucapku shock melihat siapa yeoja yang berada di dalam mobil

Setelah itu seseorang namja yang sedari tadi telfon langsung masuk ke dalam mobil dan kemudian langsung tancap gas

Aku yang mengetahui itu langsung mengambil sepeda dan mengayuhnya dengan cepat mengikuti mobil hitam itu

Akhirnya aku berhenti di sebuah bangununan mirip gudang yang sudah lama tak pernah terpakai. Aku memasukinya dan ternyata gudang tua ini memiliki banyak sekali ruang

"Dia berada di mana ? Begitu banyak ruangan disini !" Ucapku kesal
__________________________________

Luhan Pov

"Ogawa Aimitsu"

Betapa aku sungguh berterimakasi padanya, jika saja dia tak menemuiku kemarin mungkin aku akan mengurung diri di dalam kamar

Do Hae Ra.. Tiba-tiba namanya  terlintas begitu saja dibenakku. Kini aku mulai mengingat Yeoja yang amat kucintai itu.. Tidak-tidak ! Aku tidak boleh seperti itu, sekarang aku akan pergi bersama Ogawa Aimitsu

Yeoja asal Jepang yang memiliki bola mata bulat dan  jika tersenyum betapa menggemaskannya dia. Saat dia merasa malu nampak rona merah menyembur keluar menghiasi lengkungan di wajahnya

Tak lama berlangsung aku melihat dia tengah berdiri menungguku di sebuah halte bus, jadi aku mengarahkan mobilku mendekati  halte

"Ogawa Kajja" ucapku setelah menurukan kaca mobil

Dia membals seulas senyuman dan berjalan masuk ke mobil. Saat dia berjalan masuk menuju mobil, nampak sekali wajahnya begitu pucat. Apa aku yang salah lihat atau mungkin dia benar-benar sakit ?

"Kau sakit ?"ucapku setelah ia masuk ke dalam mobil  dan  langsung kusentuh keningannya namun sebelum aku menyentuh keningnya, dia menepis tanganku

"Ani-ya.. Gwenchaa-yo" ucapnya lembut

"Jinjja ? Wajahmu nampak puca, sebaiknya kita ke rumah sakit"

"Ani-ya.. Luhan. "

"Jika kau sakit langsung katakan padaku. Arasseo !"

"Ne. Arasseo"

"Kau ingin kemana ?" tanyaku sekali lagi

"Hm.. Karena aku belum tau Seoul, jadi kamu yang menentukan" ucapnya

Ketika aku memikirkan dimana tempat yang harus ditujuh, tiba-tiba terlintas di kepalaku sebuah taman yaitu  Yeouido Park. 

~Yeouido Park~

Mengapa aku mengajak dia kemari ? Itu karena sekarang sedang musim semi, sehingga banyak sekali bunga sakura yang bermekaran. Hal itu membuat taman ini seakan-akan didominasi warna soft pink oleh bunga sakura

Aku tidak tau dia menyukainya atau tidak, karena di Jepang pasti banyak yang seperti ini. Aish.. mengapa aku tidak memikirkan itu sebelumnya -_-

"Luhan, boleh aku memegang tanganmu" ucapnya tiba-tiba

"Ne.." ucapku lalu dia memegang tanganku. Kurasakan ada sebuah hantaran listrik yang membuatku menjadi salah tingkah (?).

"Kau tau.. Aku sungguh-sungguh berterimakasih padamu, sudah membawaku ke tempat seperti ini. Aku sangat menyukainya"ucapnya sambil memejamkan kedua kelopak matanya

EXO Sweet LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang