Memandangkan hari ini adalah hari sabtu mereka sekeluarga hanya berkumpul dirumah meluangkan masa bersama .
Darwia dan Angel sibuk didapur menyediakan makan malam manakala para lelaki terbaring di ruang tamu .
Nathan , Maliqie dan Qalish sibuk bermain game bersama manakala Luth dan Noah hanya berborak kosong .
" Ha ni Noah bila nak bawa memantu papa datang ni ? " soal Luth . Dia memandang anak sulungnya .
Noah yang terbaring di sofa memakai seluar pendek tanpa baju itu terus memandang wajah ayahnya . Bahu dijongket tanda tidak tahu .
" Ha apa kata kalau Noah ajak dia makan malam dekat sini " cadang Luth . Dia juga tidak sabar mengenali bakal menantunya itu . Al maklumlah menantu sulung .
Dengan pantas Nathan , Maliqie dan Qalish terus focus kepada topik yang dibualkan oleh Luth dan Noah . Handphone dicampak ketepi .
" Setuju ! " balas Nathan dan Qalish serentak . Mereka berdua tersengih memandang Noah dan Luth bersilih ganti .
" Dah kenapa korang yang excited ? Tu bakal bini aku bukan korang berdua "
Nathan dan Qalish tergelak mendengar sindiran manja abang sulung mereka .
" Excited la ! Kakak ipar sulung kitaorang tu " sengih Qalish sambil menjawab soalan abangnya .
" Nanti bagitahu Cinta papa dengan mama ajak makan malam dekat sini " ucap Luth . Iya dia sudah membicarakan hal ini kepada Darwia malam semalam . Dan isterinya sangat bersetuju . Nampaknya isterinya juga tidak sabar ingin menyambut menantu sulung .
Noah mengangguk faham . " Nanti Noah pergi ambil dia " putus Noah . Lagipun condo Cinta tidak lah jauh mana dari rumahnya .
" How's your company ? Is everything okay ? "
" Okay . Tengok la siapa jaga Noah kot " soalan Luth dijawab oleh Noah . Dia tertawa melihat reaksi Luth .
" Kau ni sehari tak angkat bakul sendiri tak boleh ke bang " soal Nathan . Dia memandang abangnya atas bawah .
Noah menjongket bahu . " Proudly said im perfect . Come on im the eldest okay . Nobody is better than the original . Korang semua tu sisa aku je " jawab Noah cerdik .
Nathan dan Qalish menarik muka tidak puas hati manakala Iqie dan Luth hanya tergelak .
" Gila dah abang sulung kau Lish " kata Nathan malas . Wajah Qalish dipandang lalu jarinya ditunding kearah Noah . Dia melabuhkan kepalanya diatas bahu Qalish yang terdedah manakala kakinya diletakkan diatas peha Maliqie . Memandangkan dia duduk diantara mereka .
" Abang kau jugak gila bukan aku sorang je " jawab Qalish sambil menggeleng . Kepala Nathan dibahunya dibiarkan sahaja .
" Eh Iqie mana Een ? Tak makan sekali dengan kita ke ? " soal Luth pelik . Kelibat anak buah bongsunya , Marteen itu tidak dinampaknya dari tadi . Hanya Maliqie sorang sahaja yang datang .
" Dia da— "
" Haah ! Kantoi la papa rindu Een " cantas Marteen dari belakang . Dia melabuhkan punggungnya disebelah Luth . Bahu Luth ditolak menggunakan bahunya sendiri .
" Haa baru nampak anak bongsu papa sorang ni . Kenapa lambat ? " soal Luth . Kepala Marteen dielus perlahan .
Luth masih lagi sama seperti dahulu . Penyayang . Lagi-lagi selepas abang dan kakak iparnya pergi menghadap ilahi . Maliqie dan Marteen adalah amanat kedua arwah buat nya . Sudah pasti disayang dan dijaga seperti anak-anaknya .
" Jumpa kawan pagi tadi . Dia ajak breakfast sama sama . Een kan dah lama tak balik Malaysia " jawabnya .
Luth mengangguk faham .
YOU ARE READING
Biydadary Noah Rizqish - ON GOING -
Action3th Masterpiece Under The Mafia series - Another story that sad and true Syed Noah Muhammad Rizqish || Cinta Armada Tristen STATUS || ON GOING START || 22 OCTOBER 2021 END || Pretty cover from this lovely girll ! - @nurflwr