halooo! selamat datang di cerita CARAMELA versi terbaru!
⚠️ WARNING ⚠️
PLAGIAT DILARANG MAMPIRhappy reading!
•••Suasana kantin seperti biasa - penuh dengan siswa/i yang tertawa, berbicara, dan menikmati waktu istirahat mereka.
Suara gesekan kursi, dentingan sendok garpu, dan obrolan berisik bercampur menjadi satu.
Disalah satu meja kantin, Caramela duduk bersama Laura, Laras, Sherly, dan Vinia di tempat biasa mereka.
Dan di atas meja, nampan berisi makanan sudah tersaji, tapi Caramela hanya mengaduk-aduk nasinya tanpa nafsu makan. Kepalanya masih penuh dengan surat lusuh dan foto yang ia temukan pagi tadi.
Tapi kemudian, suara Sherly menarik perhatiannya.
"Kalian udah denger belum soal Isyana?"
Laras mengangkat alis, sementara Laura dan Vinia langsung menoleh dengan ketertarikan. "Isyana yang mana?" tanya Laras penasaran.
"Itu loh, anak kelas sebelah," Sherly mencondongkan tubuhnya ke meja, seolah ingin membuat percakapannya terdengar lebih dramatis. "Dia... hamil,"
Mata Laras membesar. "Serius!?"
Sherly mengangguk cepat. "Iya! Denger-denger, pacarnya anak kuliahan. Udah gitu, pas ketauan, dia langsung dikeluarin dari sekolah."
Laras mendecak, sementara Vinia hanya menggelengkan kepala pelan. "Kasian sih, tapi ya... itulah resikonya,"
Obrolan mereka yang tadinya hanya sekadar gosip bagi yang lain, berubah menjadi mimpi buruk bagi Caramela.
Jantungnya terasa seperti berhenti berdetak sesaat. Tangannya mencengkeram sendok lebih erat, sebelum perlahan meletakkannya di samping nampan.
Hamil. Dikeluarkan dari sekolah.
Skenario terburuk itu kini terbayang jelas di kepalanya.
Jika Isyana saja bisa mengalami hal seperti ini, bagaimana dengannya?
Bagaimana jika semua ini terjadi padanya?
Bagaimana jika rahasianya terbongkar?
Apa yang akan dikatakan orang-orang?
Apa yang akan dilakukan sekolah?
Apakah ia akan mengalami nasib yang sama seperti Isyana?
Matanya perlahan mengabur. Pikirannya melayang jauh, memikirkan kemungkinan terburuk yang bisa terjadi pada dirinya. Ia tidak bisa dikeluarkan dari sekolah. Tidak saat ini. Tidak saat ujian kelulusan sudah semakin dekat.
Caramela harus lulus SMA. Itu yang terpenting. Itu satu-satunya hal yang bisa ia pegang sekarang.
Laura yang duduk di sampingnya menyadari perubahan ekspresi Caramela. Dengan lembut, ia menyenggol lengan sahabatnya. "Mel? Are you okay?" bisiknya, nada suaranya penuh kekhawatiran.
Caramela tersentak, seperti baru saja kembali dari dunia lain. Ia cepat-cepat menggeleng, berusaha menampilkan senyum tipis. "I'm okay Lau,"
Setelah puas membahas soal Isyana, Sherly - seperti biasa - mulai menggiring pembicaraan ke gosip lain yang sedang hangat di sekolah.
"Tapi ngomong-ngomong, kalian udah denger belum soal Pak Raja?" tanya Sherly dengan nada penuh rahasia.
Laras mengerutkan dahi. "Pak Raja? Guru fisika?"
Sherly mengangguk cepat. "Iya! Katanya dia ketauan sering pergi bareng Bu Virda, guru ekonomi. Padahal kan kita semua tau kalau Bu Virda udah punya suami!"
Vinia yang sedari tadi lebih banyak diam, kini menoleh dengan ekspresi terkejut. "Seriusan? Dari mana lo tau gosip ginian sih, Sher?"
Sherly mengibaskan tangan, seolah informasi ini adalah sesuatu yang sangat bisa dipercaya. "Kakak gue kan alumni di sini. Dia masih sering ngobrol sama guru-guru. Katanya sih, mereka sering kepergok makan bareng di luar, bahkan pernah keliatan di mall berdua. Wah, kalau sampe benar ada hubungan spesial, bakal heboh banget sih!"
Di tengah riuhnya obrolan, Caramela hanya diam. Ia masih tenggelam dalam pikirannya sendiri, berusaha mengendalikan kegelisahannya.
•••
don't forget to vote n comment ‼️

KAMU SEDANG MEMBACA
Caramela (SELESAI)
RandomCaramela Start : 1/1/25 Finish : 18/2/25 ••• Deskripsi : Caramela selalu percaya bahwa hidupnya akan semanis namanya. Namun, dalam satu malam, segalanya hancur. Ia dipaksa menanggung luka yang tak terlihat, meninggalkan bekas yang tak akan pernah h...