lancang?!

3 0 0
                                    

Aku telah lancang, karena masih terus saja melangitkan sebuah nama yang harusnya hilang.

Aku lancang, karena masih menaruh harapan pada ia yang kini telah memiliki tambatan hati.

Bodoh yaa?! Sudah lama harusnya lupa, tapi sialnya nama itu terus saja berkeliaran dikepala.

Tolong beritahu!
Aku harus apa, selain pasrah?

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jan 01 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Kata BUMANTARATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang