Comfortable Hug

Chapter 1

Present

"Comfortable Hug"

© 2015 Flaming Teeth Rich

#WARNING#

GS / OOC / DLDR

(Sorry for typo) (OUT of EYD)

*Main Cast: Kim Jongin & DO Kyungsoo

*Support Cast: Oh Sehun, Xi Luhan, Park Chanyeol, Kris Wu Yifan, Kim Joon-Myun aka Suho. Others? Find it by your self ^^

*Pairing Cast: KAISOO & HUNHAN

*Genre: Friendship, Happy, Sad.

*Length: Chaptered

---oOo---

-Disclaimer-

Semua cast bukan milik saya! Hanya FF ini yang murni 100% terlahir dari pikiran -nista- saya yang juga dibantu oleh salah seorang chingu.

-Prolog-

Kim Jongin, seorang namja berkulit tan yang memiliki paras tampan dan digilai banyak yeoja dikampusnya. Dia adalah putra keluarga caebol (konglomerat), keluarganya masuk dalam 'top five' keluarga terkaya di Korea.

D.O Kyungsoo, seorang yeoja berkulit putih, bertubuh mungil, bermata bulat owl. Ia termasuk mahasiswi cerdas di kampusnya. Dia adalah putri pengusaha sukses di Korea.

--oOo--

Happy Reading ^^

.

.

.

.

Seoul, South Korea 10:35pm KST

*brum brum brum* deru bising suara mobil menggema disudut kota Seoul malam itu.
Tiga namja berparas tampan menikmati suasana malam hari kota Seoul dengan mengemudi mobil sport milik mereka diatas kecepatan rata-rata.

Setelah puas membandingkan kecepatan mobil, ketiganya berhenti disalah satu sudut jalan.

Seorang namja berkulit putih, berpostur tinggi diatas rata-rata bersandar pada kap mobil bercorak putih berlogo kuda jingkrak. Satunya berpostur tinggi dengan kulit tan bersandar pada kap mobil bercorak merah berlogo banteng -mengamuk-. Satunya lagi berkulit putih dengan postur tidak -lebih- tinggi dari dua lainnya, bersandar pada kap mobil bercorak hitam berlogo empat cincin yang bertautan.

Ketiganya sedang dalam mood yang bagus. Mereka membicarakan segala hal yang -menurut mereka- penting untuk dibicarakan.
Satu jam telah berlalu, ketiganya menatap kearah sebuah mobil yang datang -menuju- kearah mereka.

"Siapa dia?". Seorang namja berkulit putih yang tidak -lebih- tinggi dari yang lain bersuara.

"Chanyeol Hyung!!". Namja berkulit putih dengan postur tinggi diatas rata-rata bersuara, sedang yang dipanggil keluar dari dalam mobil bercorak kuning berlogo kuda jingkrak menuju kearah mereka yang menatapnya dengan penuh -tanda- tanya.

"Mobil baru?". Seorang namja berkulit tan bersuara.

"Ya begitulah. Seperti yang kalian lihat". Anggukan serta Senyuman manis menghiasi bibir kiss-able seorang namja berpostur -lebih- tinggi dari ketiga-nya.

"Appa-ku memberikan ini sebagai hadiah. Dan sebenarnya ini bukan satu-satunya. Dirumah masih ada yang lebih dari ini". Lanjutnya sembari melirik kearah namja berkulit tan.

"Benar-benar benda yang cantik!". Ucap seorang namja berkulit putih yang tidak -lebih- tinggi dari ketiganya.

"Jongin-ah, Aku menawarkan sesuatu untukmu!". Jongin mengernyitkan keningnya menatap Chanyeol penuh -tanda- tanya.

"Apa maksudmu Hyung?".

"Aku menawarkan mobil ini untuk taruhan kita!". Ucap Chanyeol santai -seperti- tanpa beban.

"Apa kau sudah gila?".

"Aku tidak gila Suho Hyung". Bantahnya pada seorang namja yang bernama Suho.

"Bagaimana?". Chanyeol menyadari ada ketertarikan dibenak Jongin.

"Apa itu?".

"Jadi kau tertarik?". Jongin mengangguk sementara seorang namja berkulit putih dengan raut wajah -poker face- menatap datar pada keduanya.

"Baiklah!. Sudah bukan rahasia umum jika semua yeoja dikampus kita sangat menggilaimu. Tapi..".

"Yah!, tapi apa hyung?". Seorang namja dengan raut wajah poker face tampak penasaran.

"Ah.. Tapi ada seorang yeoja yang cukup cerdas dan tampaknya ia tidak begitu tertarik padamu!". Lanjut Chanyeol dibarengi tatapan aneh dari ketiga namja itu.

"Siapa?". Chanyeol tersenyum mendengar pertanyaan dari Suho. Belum ada tanda-tanda ia akan menjawab.

"Ya! Siapa Hyung?". Namja dengan raut wajah poker face kembali menunjukkan rasa penasaran-nya. Sementara Jongin menatapnya dan berfikir.

"Siapa dia Hyung?". Jongin bersuara dengan nada penasaran.

"Kalian tidak tahu?". Ucap Chanyeol dibarengi gelengan kepala dari ketiganya.

"Payah!".

"Dia yeoja se-angkatan dengan kita. Dia mengambil jurusan musik". Lanjutnya dengan penuh penjelasan. Sementara ketiga namja-chingu-nya masih berfikir -sangat- keras.

"Ah!! Kalian benar-benar lambat!".

"D.O Kyungsoo!!". Ucap Chanyeol dengan nada kesal pada ketiganya. Sementara Jongin menatap aneh padanya.

"Apa!!? Dia?".

"Ya Hun!. Aku rasa dia tidak memiliki ketertarikan pada Jongin".

"Sulit dipercaya!". Namja berkulit putih dengan raut wajah poker face yang biasa dipanggil Sehun, menggelengkan kepalanya.

"Lalu penawaran apa yang kau berikan pada Jongin?". Tanya Suho penasaran.

"Baiklah! Langsung ke poin-nya!. Jika dalam waktu satu minggu kau bisa berpacaran dan berkencan dengan-nya, aku akan memberikan mobil ini cuma-cuma padamu".

"Kau bercanda Hyung?". Sehun menatap penuh keraguan. Chanyeol menggelengkan kepalanya.

"Aku terima tawaranmu Hyung!". Ucap Jongin tanpa ragu dengan senyuman smirk menghiasi bibirnya.

"Kalian berdua benar-benar.. Baiklah! Ini sudah terlalu larut. Besok aku ada kuliah pagi. Kita pulang sekarang!". Ucap Suho dibarengi anggukan dari ketiganya.
Mereka ber-empat-pun pergi dari tempat itu menuju rumah masing-masing.

Sepanjang perjalanan, Jongin sesekali menatap keluar. Pikirannya melayang kesana-kemari. Penawaran Chanyeol -masih- terngiang jelas dibenaknya.

"Bagaimana aku bisa membuat-nya jatuh dipelukanku?".

"Ck!! Sial Chanyeol Hyung!". Umpatnya sembari melajukan mobil kesayangan-nya diatas kecepatan rata-rata.

---oOo---

LuXion University, 8:40am KST