Aku membalas pelukan ayah seerat mungkin,melepas semua rasa rindu yg kupendam.Selama ini ayahku masih hidup.'Mama,andai mama masih ada,mungkin kita bisa kumpul jadi satu keluarga yg utuh ma.Belle kangen mama..'
"Terima kasih uda melindungi dan membawa belle kesini." Kata ayah kepada luke dkk
Luke mengangguk ,"tempat ini jadi satu2nya tempat yg aman untuk belle sekarang."
"Tapi belle ga bisa selamanya tinggal disini." Kata ayah
Aku mengkerutkan keningku, "kenapa,yah?"
"The Blackbloody pasti nekat ke markas ini,"
"Tenang belle,lo masih bisa kok jumpa sama ayah lo.Sementara lo tinggal disini dulu,setiap hari gue smaa yg lain bakal gantian atau full team kesini." Kata J
"Yep,kita pasti ngajak D juga.Tentang sekolah,lo jangan khawatir.Kita uda ngurus semuanya." Lanjut Shawn
---
Author's Pov
Hari ini Belle merasa dia semakin dekat dengan ayahnya.Banyak hal yg telah mereka ceritakan dan mereka lakukan bersama.
"Belle!" Aku menoleh ke arah Luke yg melambai ke arahku.
Luke mendekatiku dan menepuk kepalaku pelan.
"Yg lain mana?" Tanya ku
"Shawn sama J,gue suruh jagain D.Carter lg ngedate sama Maddy.Kalau Micheal,gue suruh bersihin rumah."
"Bilang aja kali,luk.Pengen beduaan sama,belle." Sambung ayah dr belakang ku.Luke menggaruk tengkuknya dan cengengesan.
"Apaan sih,yah." Ucapku
Ayah menyuruh Luke membawaku pergi jalan jalan dengan alasan ia gak mau aku kebosanan di markas.Padahal markas werewolf itu udah kaya rumahku sendiri.Aku nyaman disitu.Belum lagi ada Jacob,keponakan ayahku yg merangkap sepupuku,uda kuanggap sebagai abng sendiri.Gue seneng banget akhirnya gue punya saudara selain Axel.
"LO DENGER GUE CERITA GAK BELLE?!" Teriak luke
"Ha?apa tadi?" Tanya ku
"Udahla abaikan." Kata Luke.Luke menarik tanganku masuk ke bangunan kaca.Aku bisa melihat ke dalamnya,banyak tanaman memenuhi ruangan itu.
"Weew,ini semua siapa yg ngerawat?" Tanyaku masi mengagumi rumah kaca ini.
"Para werewolf,tanaman yg tumbuh disini ga semuanya tanaman hias.Ada beberapa tanaman obat yg di gunakan werewolf untuk kesehatan." Jelas Luke
Aku mengangguk, "By the way,lo kan vampire.Kenapa bis-"
"Vampire dan werewolf ada yg uda berdamai.Walaupun masih ada juga yg musuhan tapi ada beberapa yg uda damai.Clan gue sama pack ayah lo contohnya." Potong Luke
Aku mengangguk lagi.
"Aku pernah baca di buku.Kalau werewolf yg uda kehilangan matenya,bakal ada mate baru yg gantiin matenya itu.Ayah gue kok belum nemuin mate barunya ya?" Tanya ku tiba tiba.
"Dari pada kita cerita sambil muter muter,lebih baik kita duduk disitu." Lagi-lagi Luke menarikku dan mendudukkanku di kursi yg berada di tengah2 rumah kaca ini.
"Emang kalau werewolf yg ditinggal abadi sama matenya bakal punya mate baru tapi itu gak secepat yg lo kira."
"Terus kenapa Jacob ga nemu matenya sampe sekarang?Sedih gue liat sepupu satu itu sendiri mulu."
"Itu mah uda nasib hahaha.Lagian lo kan juga masi sendiri.Belum jumpa sama mate elu." Kata Luke
"Emng vampire ada mate?" Tanyaku dengan polosnya
Ptakk
"Sakit tau!" Aku mengelus keningku yg dijitak Luke
"Lo kan masi setengah vampir werewolf.Bisa aja kan lo dominan ke werewolf terus lo punya mate werewolf juga atau lo dominan ke vampire terus cinta sejati lo itu vampire atau malah manusia." Ucap Luke
"Oo gituu.Gue ngerti....Balik yuk?uda malam nih." Luke mengangguk dan (lagi-lagi) menarikku kembali ke markas.
_______
A/N
Maaf ya semua,uda nunggu berbulan bulan untuk kelanjutan fivampire yg gajelas ini.Belakangan ini lagi sibuk+lagi gak ada ide jadi terlantar deh ni cerita.
Aku ngucapin terima kasih banyak untuk pembaca fivampire yg ninggalin vote/komentar maupun yg gak ninggalin apa apa #apasih
