KnB fansfiction: Idiot love (fem! midoxtaka fansfiction)

Tsundere Princess Chapter 8 Summer

"Lalalalalalalalala......" Takao tampak senyum- senyum tidak jelas. Sesekali mendendangkan sebuah lagu sambil mengepaki barangnya.
" sepertinya kau sangat senang sekali takao " miyaji mengintip dari jendela melihat Takao yang sangat berbinar-binar.
" aku bisa jalan-jalan ke Hawai dengan shinchan "
" jezzzz kenapa kamu duluan sih yang melihat nona pakai bikini "
" Shinchan pakai bikini" Takao tiba-tiba ngiler membayangkan shinchannya memakai bikini.
" cepat kamu pack barangnya sebelum nona marah-marah "
" okeee"
••••••••••••••••
Flasback
Sepulang sekolah Takao dan Shiorin beserta Kise dan Kasamatsu jalan-jalan ke pusat perbelanjaan, seperti biasa yang heboh adalah kise yang shopping sana-sini sedangkan shiorin heboh mencari lucky item dan buku-buku. Kedua pria malang itu sangat kuwalahan membawa belanjaan para wanita itu.
" Oyyy kise kamu bawa satu dong " kasatmatsu menendang bokong kise sambil ngomel-ngomel
" senpai kan cowok -ssu seharusnya yang bawa -ssu"
" aku setuju nanodayo takao jangan protes nanodayo"
" baik shinchan "
" waahhh midorimachii ada lotre -ssu hadiahnya, jalan-jalan ke hawai untuk dua pasangan "
" boleh ! kita coba saja nanodayo" Shiorin dan Kise berjalan menuju stand itu dan langsung membeli tiket lotere " aku duluan -ssu yang mutar bolanya " kise kemudian memutar alat itu dan keluarlah sebuah bola
" maaf anda kurang beruntung sebagai hadiah hiburan untuk nona-nona cantik saya kasih gantungan kunci"
" waaah gagal -ssu " Kise langsung mojok yang lainnya hanya facepalm.
" giliranku nanodayo" semuanya harap-harap cemas dalam hati terdalam mereka, mereka sangat ini pergi ke hawai. Mesin itu diputar dengan pelan bahkan shiorin lupa bernafas. " Klutuk..." Keluarlah bola emas yang menandakan mereka mendapatkan hadiah utama.
" Yeeeeaaaaayyyy" semuanya melonjak kecuali shiorin yang dalam mode  tsunderenya.
" tentu saja aku menang nanodayo cancer berada di peringkat pertama nanodayo aku juga membawa lucky itemku " shiorin berkata sambil membetulkan kacamatanya.
" Shinchaaannnn"
" Midorimachiii"
" Midorima"
Semuanya berhambur ke arah midorima ,memeluk gadis pembawa keberuntungan itu.
Flashback End
•••••••••••
" Hawaiiiiiiiiiiiiiii" Takao langsung berteriak ketika keluar dari pesawat Kise yang sudah biasa pergi ke hawai untuk pemotretan bersikap biasa aja sedangkan shiorin dan kasamatsu terlalu malu untuk bersikap seperti takao. Mereka bertiga memasang wajah ' aku nggak kenal orang itu'. Dan berjalan menjauh dari takao. Setelah bagasi mereka ambil mereka disambut oleh seorang guide.
" welcome to hawaii, have a nice trip"
" thank you " kata Takao sambil menyalami guide itu. Mereka diantar dengan mobil menuju ke sebuah penginapan. Mereka menyediakan dua kamar untuk dua pasangan itu karena mereka belum resmi menjadi pasangan ijazah aja belum dapat. Apalagi si Midotaka yang hubungan mereka tidak jelas atau belum bisa disebut pasangan. Kamar cewek sendiri kamar cowok sendiri.
Kemudian mereka berempat masuk ke kamar masing-masing, terdapat ranjang yang lumayan besar di tengah ruangan dan jendela yang besar menghadap ke pantai di luar jendela itu ada balkon dan juga jaQuzzi. "Aku mau berendam di jakuzzi -ssu "
" kise kalau berendam pakai baju nanodayo "
" iya -ssu "
Kise memakai tank top dan hotpants lalu keluar menuju jakuzzi di balkon sedangkan midorima masih menata barangnya di dalam.
" Waaaahhhhh...segaaar -ssu"
Midorima masih mematung menatap bikini yang dibelikan ryuuna padanya. Warnanya hitam dan putih. Dan kenapa ini ada dasi pitanya, kemudian kise memberinya bando kuping kelinci. " memalukan nanodayo kalau pakai ini " midorima memutuskan untuk menyimpannya dan tidak memakainya.
Midorima bergabung dengan kise masuk ke dalam jakuzzi. Melihat pemandangan sunset. Sambil menikmati udara pantai dari sini. Di balkon sebelah para cowok juga berendam
" loh shinchan nggak pakai bikini" kata Takao. " jduk" sebuah botol shampo mampir ke kepala Takao.
•••••••••••
" segitunya takao ingin melihatku pakai bikini " omel shiorin sambil membetulkan selimutnya mereka berdua hendak tidur setelah hari yang sangat panjang.
" Nee...midorimachii, kalian berdua pacarankah dengan takao?"
" Tititidak nanodayo " midorima menutup wajahnya dengan selimut. Gawat kalau ketahuan pipinya memerah karena malu.
" aku kenal midorimachii dari dulu aku tahu midorimachii suka dengan Takaochii "
" Ayo kita tidur nanodayo"
" midorimachii aku dulu sekuat tenaga untuk mendapatkan cintanya senpai, aku tak peduli walau tidak dianggap oleh senpai tapi aku menghalalkan segala cara -ssu agar senpai suka padaku midorimachii cinta juga patut diperjuangkan"
Shiorin pura-pura tertidur.
" yahhh midorimachii sudah tidur ssu "
Di balik selimutnya sebenarnya shiorin masih terjaga dia jadi kepikiran dengan apa yang dikatakan oleh Kise.
' Aku saja tak yakin kalau aku menyukai takao, memang aku memperlakukan dia istimewa tapi benarkah aku menyukainya ?"
" kise....kise..." Midorima hendak menanyakan sesuatu pada Kise tapi bocah itu sudah tidur terlihat dari suara dengkuranya yang keras.
"Aku lebih baik menghirup udara segar nanodayo" shiorin turun dari dipan itu pergi keluar menuju ke balkon melihat laut yang bercahaya oleh cahaya bulan.
" Huffff..." Shiorin menghela nafas berat. 'Cinta memang patut diperjuangkan'.
•••••••••••
" Kasamatsu -san sudah berapa lama pacaran dengan Kise-chan ?"
" Kenapa kau tiba-tiba tanya itu ?"
" Yah penasaran saja kalian berdua romantis sekali"
" Romantis apanya?"
" Kasamatsu san tolong ceritakan dong cerita kalian "
" Cerita apa?"
" Kisah cinta kalian"
" ceritanya panjang"
" Ayo dong kasamatsu san "
" baiklah"
" Kami berdua ketemu nggak sengaja di sebuah lapangan basket malah kukira dia adalah cowok. Tapi ternyata dia adalah adik kelasku. Kami bertemu di sekolah lagi. Dari dulu aku suka dengannya tapi aku ragu dia adalah model terkenal sedangkan aku hanya cowok biasa. Ryuuna selalu menyemangatiku ketika latihan dan selalu merecoki diriku. Berkali-kali dia bilang suka padaku tapi aku tidak memperdulikannya karena kami berbeda. "
" Kasamatsu san apa yang menurutmu membuatmu yakin kamu cinta dengan ryuuna?"
" Aku seperti orang lain kalau didepannya aku jadi sadar bahwa ryuuna adalah orang yang istimewa"
" grokkk....groookkk...grookkk" kasamatsu mendengar bunyi dengkuran.
" sialan dia malah tidur, aku tidur juga ahh"
•••••••••••••••
" Midorimachiii....midorimachiiiii"
Kise mengguncang-guncang tubuh Shiorin yang masih memeluk gulingnya dengan mesra. Gadis berambut hijau masih menggeliat sebelum bangun. Dia melihat kise sudah siap dengan bikininya.
" Ayooo midorimachii kita ke pantai "  gadis berbut blonde itu menarik-narik tangan shiorin.
" mandi dulu nanodayo" dengan ogah -ogahan shiorin pergi ke kamar mandi. Setelah selesai mandi Ryuuna sudah siap di depan kamar mandi dan menunjukkan bikini yang dia belikan plus bando kuping kelinci. Shiorin pasrah saja setelah didandani. Kemudian dengan semangat Kise memotret shiorin yang dalam mode tsundere.
" sudah nanodayo , aku pakai kaos nanodayo " shiorin kemudian memakai kaos longgar untuk menutupi bikininya.
Kedua gadis cantik itu keluar dari penginapan para cowok sudah menunggu di depan penginapan.
" Senpai ayo kita jalan -ssu " Kise langsung menggandeng tangan kasamatsu.
" shinchan ayo" Takao menggandeng tangan shiorin. Pipi gadis itu sangat memerah.
" kenapa kamu tidak tanya kenapa aku pakai bikini nanodayo"
" waah shinchan segitunya ya, ingin aku lihat pakai bikini "
" jduk" sebuah patung beruang mampir ke kepala takao. FYI patung beruang itu adalah lucky item shiorin hari ini.
••••••••••
" Shinchan nggak berenang? "
" Tidak aku disini saja " Shiorin berbaring di kursi santai dan memakai kacamata hitamnya.
" Midorimachii nggak asyik -ssu"
Kemudian kise dan takao saling berpandangan penuh arti kedua biang iseng itu merencanakan sesuatu untuk shiorin. Kasamatsu nggak mau terlibat dalam urusan biang iseng itu.
Shiorin yang masih asyik berbaring dan menikmati udara pantai. Tiba-tiba tubuhnya merasa diangkat dan ditarik." Jbyuuurrrrrr"  Lalu shiorin mereka jeburkan ke laut.
••••••••••••
Shiorin POV
" Tolong...ugh tolong " Aku merasa air masuk ke paru-paruku. Tanganku menggapai-gapai permukaan air. Aku..aku...aku...aku...tenggelam.
••••••••••••
Takao POV
" ini tidak lucu" Kasamatsu memarahi kami berdua. Sedangkan aku masih melakukan CPR. Seorang penjaga pantai datang menanyakan keadaan Shinchan.
" Uhuk...uhuk...uhuk..." Shinchan batuk dan mengeluarkan banyak air, matanya terbuka dengan sayu aku melihat tubuhnya sangat lemah.
" Shinchan " kataku dengan khawatir
" plakkk" shinchan menampar pipiku
" ini tidak lucu " kemudian dia bangun dan pergi begitu saja.
" i'm fine thank you" katanya pada penjaga pantai. Kemudian dengan cepat dia pergi ke arah penginapan.
" kalian berdua memang bodoh, sudah tahu kalau dia nggak.bisa berenang "
" aku tak tahu -ssu kalau midorimachii nggak bisa renang tapi dulu waktu smp dia bisa renang kok" " aku tidak tahu kalau shinchan nggak bisa berenang"
" sudahlah kejar dia, aku takut terjadi apa -apa dengannya" perintah kasamatsu.
" Biar aku saja yang mengejarnya" Takao berlari menuju ke arah penginapan.