Dapur SteHe 10

51 0 0
                                    

Penulisan buku itu tidak mudah, tetapi apa yang tidak mudah itu akan menjadi mudah ketika kita berlatih, berlatih, dan berlatih. Sebagai penulis kelas kamar mandi, berlatih menulis itu sangat penting dan tidak bisa diabaikan.

Kebiasaan saya berlatih menulis itu dimulai dengan menulis ulang tulisan orang lain, entah dari mana konsep itu, dan itu menjadi kesukaan tersendiri bagi saya untuk menulis ulang artikel yang saya sukai, dan mulai menambahkan dengan bahasa sendiri, kemudian mengembangkan gaya sendiri yang sudah mulai terbentuk.

Latihan itu berguna bagi saya, sampai saat ini juga, latihan menulis ulang artikel orang lain atau artikel yang saya tulis beberapa tahun yang lalu masih saya lakukan.

Di samping latihan menulis ulang artikel yang sudah ada, saya juga mempunyai kebiasaan berlatih dengan meningkatkan kepekaan ketajaman dalam penulisan. Sehingga ada beberapa bagian yang saya cut-off, lalu bagian yang di-cut-off itu saya tulis ulang dengan gaya penajaman. Saya olah tata kalimatnya, bahasanya dicampur dengan bahasa daerah, atau penajaman melalui kisah, sehingga para pembaca itu merasakan sebuah alur cerita yang menghanyutkan, lalu membawa pesan yang menyentuh hati mereka!

Buku yang bagus itu (menurut saya) adalah buku yang tidak menggurui. Mungkin sudah terlalu banyak guru, yang dicari bukan buku yang mengurui, melainkan buku yang berani jujur, blak-blakan, seadanya - tanpa perlu jaim, dan mempunyai daya sentuh.

Definisi tentang buku yang bagus itu membuat saya harus berlatih dengan tujuan untuk menumbuhkan kemampuan dalam kepekaan, penajaman dan penyentuhan melalui kisah yang ditulis sehingga pembaca itu tertarik, penasaran, dan menghabiskan halaman terakhir seperti dalam iklan susu bendera, yaitu sampai tetes terakhir.

Ngga gampang lho, menulis yang membuat para pembacanya tidak membuang buku itu di tengah jalan, melainkan sampai halaman terakhir. Lalu setelah tamat buku itu, mereka mulai mencari buku-buku yang satu rahim dengan buku yang telah dibaca sampai habis itu!***

Dapur SteHeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang