Untitled Part 4

3.6K 97 13
                                    

YunDo

KyuWook

;;;

;;;

;;;

M, Drama, Romance and Sorry for Typo

@2015

enjoy!!

;;; ;;; ;;; ;;; ;;;


Suasana festival semakin padat diakhir pekan, semua jenis manusia bercampur menjadi satu, andai kata kalau ada anak kecil yang menghilang sudah dipastikan orang tuanya akan memilih pasrah untuk menunggu kabar daripada memilih mencarinya dikerumunan manusia yang sepertinya tidak saling peduli satu sama lain kecuali orang yang berada disampingnya. Ryeowook sekali kali akan berdesis marah saat orang orang yang tak dikenalnya menyenggol lengannya secara sengaja ataupun tidak, mengerutkan keningnya kesal saat seorang bayi dalam gendongan ibunya tertawa polos dengan tangan yang menarik rambutnya membuat dia meringis. Kyuhyun yang berada disampingnya hanya tersenyum dan lebih memilih menyeruput minuman bubble tea dingin ditangannya.

"Menyebalkan". Gerutu Ryeowook, matanya menatap seorang remaja laki laki yang tersenyum padanya didepan. Matanya memicing, mengancam melalui tatapan kalau pemuda itu berani beraninya menyenggol lengannya sengaja. Ini bukan untuk yang pertama kali, karna tubuhnya yang kecil seringkali anak remaja yang menyukainya.

"Disini menyenangkan, kan?". Kyuhyun menarik lengan Ryeowook untuk menghindari gerombolan keluarga yang melewati mereka dan kemudian melepaskannya lagi.

"Sangat". Ucap Ryeowook merapatkan giginya. Dia sedikit kecewa saat Kyuhyun melepaskan lengannya. "Aku paling membenci suasana ramai seperti ini". Kyuhyun tersenyum, matanya menjelajah lautan manusia didepan mereka. Menyerngit mengetahui pasti mereka akan susah melaluinya, dia menatap dalam Ryeowook disamping membuat sang gadis menyerngit.

"Apa?".

Kyuhyun tersenyum misterius. "Kau ingin tempat yang lebih sepi dan tenang". Ryeowook mengangguk tak yakin. "Ayo".

Seharusnya Ryeowook tidak mengikuti Kyuhyun yang menyeretnya pergi dari kerumunan menuju tempat ini. Di lorong sempit yang gelap dan tak akan mungkin ada orang yang lewat. Dirinya terpojok didinding, disela tembok dengan Kyuhyun yang menghimpitnya dan menekan tubuh mereka. Bibirnya dihisap rakus Kyuhyun dan kedua tangannya ditahan dimasing sisi kepalanya. Sebelah kaki Kyuhyun berada disela kakinya dan menekannya disana membuat dia menggeliat tak nyaman tapi dia masih bisa membalas ciuman panas Kyuhyun. Dadanya tertekan dengan dada Kyuhyun membuatnya sesak tali menyenangkan. Kyuhyun melepaskan sebelah tangan Ryeowook dan meletakkanya di pundak, bergerak kedepan dan menyelipkannya ditengah tubuh keduanya. Dia menangkup sebelah payudara Ryeowook, meremasnya pelan dan teratur membuat Ryeowook terpekik dan meremas pundak pemuda tersebut karna kaget oleh ulah beraninya. Ryeowook menggigit bibir bawah Kyuhyun sebagai respon dari perbuatan tersebut. Gelombang panas semakin terasa karna Kyuhyun tidak pernah berhenti meremas dadanya dengan bibir yang saling melumat. Ryeowook mengerang, membiarkan Kyuhyun menghisap lidahnya rakus.

Kyuhyun melepaskan ciumannya, memandang Ryeowook yang tampak terengah dengan pandangan gairah. Nafasnya terengah karna nafsu yang mulai bergulung berlomba lomba naik sampai keubun ubun membuatnya tegang. Dia tidak pernah bereaksi seperti ini sebelumnya. Dia adalah pria dewasa yang tak lagi polos dan berpengalaman walaupun juga tidak bisa dibilang candu akan hubungan badan. Dia hanya akan melakukannya sekali kali untuk menyalurkan hasratnya disaat benar benar tak bisa ditahan. Tapi disaat dia melihat Ryeowook didepannya dengan penampilan berantakan yang terlihat sexy, bibir yang membengkak dan mata sayu. Tubuh Ryeowook sangat menggoda untuk dilewatkan dan selama ini sudah cukup baginya menahan hasrat tidak menyerang Ryeowook sejak pertama kali mereka tidur berdua dengan posisi menindih. Tangannya masih di dada Ryeowook, meremas lembut dan teratur tak membiarkan gadis itu menarik nafas leluasa. Tubuh Ryeowook masih sensitif dan dia yakin tidak pernah ada yang menyentuhnya selain dia walaupun Ryeowook kelihatan sangat ahli menghadapi sikapnya yang selalu memberi rangsangan. Kyuhyun kembali mendekatkan wajahnya, mengecup bawah dagu Ryeowook dan meninggalkan jejak basah. Ryeowook melenguh, untuk gadis yang tidak berpengalaman dia terlihat tenang dan tak berisik sama dengan sifatnya yang tenang dan datar. Kyuhyun selama menciumnya dalam dan menyentuhnya dimana mana belum pernah sekalipun dia mendengar Ryeowook mendesah. Ryeowook menatap Kyuhyun sayu, menggenggam lengan tangan Kyuhyun yang berada didadanya membuat remasannya berhenti. Mata keduanya bertaut, ada nafsu disana tapi dimata sang pemuda lah yang paling dominan.

Kim Ryeowook's storyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang