My Mysterious Girl [Exo Fanfiction]

Chapter 1

Suara merdu sedang di dengarkan seksama. Ditengah-tengah aula, disitulah namja itu sedang memperhatikan dia. Dia yang sedang bernyanyi dihadapan kami semua, murid Seoul perfoming Arts High School. Tanpa namja itu sadari ia terpukau oleh suaranya dan parasnya yang menawan. Namja itu makin penasaran ketika yeoja itu menyelesaikan nyanyiannya dan turun panggung. Siapa sebenarnya dia? Sepertinya namja itu mulai menyukainya.

Setelah acara menyanyi selesai, semua murid kembali ke kelas masing-masing begitu pula lay dan chen.

"Aigoo! Aku tidak percaya dia sangat cantik"gumam chen. Lay mendengar ucapan chen. Lay fikir chen tengah memikirkan yeoja tadi.

"Apa kau memikirkan yeoja tadi?"tanya lay.

"Ne. "Kata chen sambil senyum-senyum sendiri. Lay heran dengan tingkah sahabatnya ini. Tidak biasa-biasanya ia menyukai seorang yeoja, adik kelas pula. Chen dan lay sampai di kelas. Merekapun masuk dan pelajaran seni tengah menunggunya.

Pelajaran seni kali ini adalah menyanyi. Pelajaran yang paling tidak disukai oleh lay dan chen. Saat pelajaran berlangsung lay sama sekali tak peduli. Sebaliknya kali ini chen mengikuti kelas menyanyi sangat bersemangat.

"Chen kenapa kau begitu semangat mengikuti latihan menyanyi ini?"tanya lay

"Ne..aku sedang bersemangat"jawab chen.

"Apa karena yeoja itu?"tanya lay lagi. Chen hanya mengangguk dan langsung mengikuti instruksi dari seongsaenim. Lay tidak mengerti chen, ia berubah drastis semenjak melihat yeoja itu, itu baru melihat bagaimana sudah kenal atau pacaran. Sebegituh berpengaruh kah yeoja itu sampai chen harus mengikuti pelajaran yang ia paling benci. Ya namanya juga lagi jatuh cinta lay! (Kok jadi nyeramahin lay thor? -__-")

Bell istirahat berbunyi. Semua siswa keluar dengan tujuan sama ke kantin. Begitu juga chen dan lay. Setelah mengambil jatah majan siangnya lay dan chen duduk. Saat sedang makan chen terlihat mencari-cari seseorang.

"Kau mencari siapa?"tanya lay.

"Ani.. bukan siapa-siapa"kata chen langsung memakan jatah makan siangnya.

Setelah makan chen memutuskan mencari yeoja itu. Tanpa sepengetahuan lay. tapi chen sedikit bingung harus mencarinya kemana. Lalu terfikir sesuatu oleh chen. Ia langsung berlari ke tempat yang ia fikirkan. Chen hampir sampai ke tempat itu. Dari kejauhan sudah terdengar suara nyanyian seseorang diringi dentingan piano. Chen memasuki ruang musik dan mencoba agar tidak membuyarkan konsentrasi yeoja itu akan kedatangannya. Kemudian ia duduk dan mendengarkan suaranya. 'Kesempatan berharga'kata chen dalam hati.

"........"--nyanyian yeoja itu. Yeoja itu selesai menyanyikan satu buah lagu yang sangat memukau setiap orang yang melihatnya. Beruntung hanya chen saja yang mendengarnya. 'Pprrookk pprrookk pprrookk'. Chen memberikan tepuk tangannya tanda kagum. Karena tepuk tangan chen yang tiba-tiba dan sangat nyaring yeoja itu terkejut dengan kehadiran chen diruang musik dan langsung berdiri. Yeoja itu senpat ketakutan.

"S-siapa k-kau? M-mau apa datang kesini?"tanya yeoja itu gugup.

"Hey tenang. Aku datang dengan baik-baik, aku hanya ingin berteman denganmu"kata chen. Yeoja itu lalu berdiam diri ditempat, lalu chen mulai mendekat.

"Naneun Kim Jong Dae imnida. Kau bisa memanggilku chen. Siapa namamu?"tanya chen yang terus mendekat.

"Kim Min Hyun imnida"jawabanya.

"Apa kita bisa berteman?"tanya chen

"Apa aku bisa mempercayaimu sebagai teman?"tanya minhyun ragu.

"Tentu saja. Aku sangat menyukau suaramu saat kau bernyanyi di aula tadi "puji chen.
Minhyun tersipu malu. Ia sadar pasti wajahnya sudah membara. Belum pernah ada yang memuji suaranya secara langsung. Apalagi seorang namja. Minhyun ingin memastikan bahwa namja itu orang baik. Minhyun menjulurkan jari telunjuknya mendekati chen. Chen sempat bingung dengan kelakuan minhyun. Lalu chenpun mengikuti menjulurkan jari telunjuk nya dan sekarang saling menyentuh. Minhyun tertawa. Chen pun dibuat tertawa melihat tingkah laku minhyun. Akhirnya mereka berdua tertawa bersama.