Mischievous Kiss 2 (BTS - Bangtan Boys - FF)

Part 10- Happy(?)

MISCHIEVOUS KISS 2- part 10- Happy(?)

"Berhentilah mengharapkan ku, Sunbae. Karena aku... sudah bahagia bersama Jungkook."

-Rayoung

"Kau milik ku."

-Jungkook

_______

Author POV

Kedua mata Rayoung terpejam menikmati hembusan angin malam yang menerpa wajahnya. Ia menyandarkan tubuhnya pada pagar pembatas balkon sambil merentangkan kedua tangannya. Senyum bahagia terlukis di wajah manisnya ketika ia merasakan angin malam yang semakin memeluk kencang dirinya.

"Haah," desah Rayoung di saat ia membuka kedua matanya. Ia menatap lembut pada langit malam yang bertaburan bintang. Seketika ia teringat dengan kejadian tadi siang saat ia sedang berada di universitas.

-------

Rayoung memekik kaget saat tiba-tiba saja Jin muncul di hadapannya. Ia tidak tahu jika ia akan berpapasan dengan pria itu saat sedang menuju ruang praktek kedokteran untuk menemui Jungkook.

Dengan canggung Rayoung menganggukan kepalanya seraya berjalan melewati Jin begitu saja. Namun belum sampai Rayoung berhasil menjauhi pria itu, langkahnya terhenti oleh cekalan Jin di pergelangan tangan kirinya.

"Tunggu dulu," ucap Jin dengan nada tenang. "Ada sesuatu yang harus ku bicarakan dengan mu."

Dengan kasar Rayoung menelan salivanya, ia merasa gugup dan canggung. "Te-tentang apa, Sunbae?"

"Haruskah kau bertanya pada ku, tentang apa?"

Kedua mata Rayoung terpejam erat, mencoba menguatkan diri untuk menghadapi Jin saat ini. Dengan hati-hati, Rayoung membalikan tubuhnya dan menatap Jin dengan gugup. Ia melepaskan cekalan Jin di pergelangan tangannya dengan lembut. "Sunbae, maaf. Aku rasa kau sudah tahu semuanya. Jadi ku rasa, tidak ada yang perlu di bicarakan lagi. Semua sudah sangat jelas bagi ku, dan tentu juga untuk mu."

"Benarkah?" Jin menundukan wajahnya sehingga ia dapat dengan mudah menatap Rayoung tepat di manik hitam Rayoung. "Semua memang sudah sangat jelas dari awal. Bahwa kau adalah milik Jungkook dan aku tahu itu. Namun keadaan menjadi berbeda saat Jungkook menyakiti mu. Tidak kah terlihat adil jika aku...,"

Jin semakin menundukan wajahnya sehingga jarak antara wajah Jin dan Rayoung terlihat semakin dekat. "...berusaha merebut mu dari Jungkook?"

Rayoung menahan napasnya ketika mata Jin semakin tajam menatap dirinya dan ucapan pria itu berhasil membuat Rayoung kehilangan kata-kata. Dengan kedua mata yang membulat kaget, Rayoung berusaha mendorong tubuh Jin agar menjauh darinya.

Jin terdorong menjauh dari Rayoung akibat dorongan gadis itu padanya. Kedua mata Jin menatap Rayoung dengan tajam. Ada rasa kecewa dalam tatapan itu yang bahkan tidak bisa Jin tutupi sedikit pun.

"Sunbae," Rayoung mengadahkan wajahnya untuk menatap Jin tepat di manik hitam pria itu. "aku baik-baik saja. Aku akan selalu baik-baik saja jika aku bersama dengan Jungkook. Aku yakin, ia akan menjaga ku dan tidak pernah menyakiti ku. Aku tahu ia menyayangi ku dan akan selalu bersama ku. Aku yakin itu. Dan Sunbae... berhentilah mengharapkan ku."

Kedua mata Jin seketika memggelap saat mendengat ucapan Rayoung. Ada rasa sakit di dalam hatinya saat Rayoung terang-terangan memintanya untuk menjauhi gadis itu. Ini pertama kalinya Jin menyukai seorang perempuan dan haruskah semua berakhir seperti ini?

"Rayoung... "

"Sunbae, maafkan aku." Rayoung tersenyum tipis seraya menatap Jin dengan lembut. Dan berjalan pergi begitu saja tanpa pernah lagi melihat Jin yang berada di belakangnya. Ia melangkahkan kakinya dengan yakin untuk berjalan menjauh dari Jin.