Merindukanmu

1.3K 79 5
                                    

==Oh Sehun POV==

Aku terus saja menatap layar komputer yang ada di didepanku, aku buka setiap artikel yang berisikan tertentngku dan Luhan hyung. OH NO!

.

HUNHAN??

.

"Kenapa harus Hunhan? Kenapa banyak sekali fans yang mengidolakan Hunhan? Pada kenyataannya, saat ini, aku sangat membenci kata HUNHAN, jika aku sebut kata itu, terasa berhenti darah yang mengalir di tubuhku"

.

"Ada apa denganmu sehun? Kau menangis lagi?" tanya baekhyun ketika menyadari airmata membasahi kedua bola mataku.

.

Tanpa menjawab. Aku beranjak dari tempat dudukku, dan kembali kekamarku untuk sekedar melepas rasa sesak yang menghimpit dadaku.

"KYAAA sehun! Matikan dulu komputermu"

Tak aku hiraukan apa yang di katakan oleh baekhyun.

.

.

Pendiam!

.

Cuek!.

.

Berwajah datar!

.

Dan sangat susah berekspresi

Itulah ciri-ciriku, hingga aku sulit sekali berbaur dengan member EXO yang lainya, berbaur dengan para hyungku, yang sebenarnya semua menyayangiku, namun mereka sama sekali tak bisa menerima sikap dinginku.

.

Bukan aku tak perduli, namun aku tak bisa untuk memulainya. Semua sikapku adalah kekuranganku. Setidaknya itu bagiku!

.

Tapi tidak baginya, dia sangat bisa mengerti aku, ia sangat perduli denganku, ia sangat tau apa yang selalu aku mau, banyak yang mengatakan ia adalah coupleku di EXO, couple yang fans namakan dengan sebutan HUNHAN. Dia adalah Luhan.Yup! Dia adalah hyung terbaikku.

.

.

Pagi ini semua member latihan dence di ruang dance, biasanya aku adalah yang paling semangat dalam latihan, tapi tidak untuk beberapa hari ini, semangatku entah lari kemana.

.

"Sehun-ah bisakah kita bicara?" ucap Luhan menatapku tajam. Tanpa menjawab aku ikuti kemana ia melangkah.

.

"apakah kau marah dengan hyung?"

"Ani"

"Sehun, aku tidak mau kau seperti ini, sehun yang aku kenal selalu tersenyum bersamaku"

"hyung, 'sehun yang hyung kenal, selalu tersenyum saat bersama hyun', bukankah hyung paham dengan kalimat itu? saat hyung tidak bersamaku senyum itu akan hilang hyung, apakah hyung tidak pernah sadar akan hal itu?"

.

"Sehun, hyung masih disini, jadi tersenyumlah, hati hyung sakit melihatmu terus-terusan seperti ini"

"Sakit? Hyung fikir aku tidak sakit dengan keputusan hyung? Memang lebih enak untuk meninggalkan dari pada di tinggalkan."

.

Aku beranjak meninggakan Luhan yang masih mematung. Airmata kembali menetes dipipiku. Luhan! Satu-satunya hyung yang paling bisa mengerti aku, berencana untuk kembali ke china, kembali ke china untuk selamanya, dan keluar sebagai member EXO.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Apr 07, 2018 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Hyung Remember Me?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang