Louis' POV
Aku dan Angeline berjalan bersama ke kelas kami. Kami akan menanyakan hal itu pada Summer ketika jam istirahat.
Ketika aku duduk, aku melihat Deleika yang berjalan ke arahku. Matanya merah, berkaca-kaca. Oh Lou. Kau sudah membuat seorang gadis yang mencintaimu patah hati, bahkan sampai menangis. Aku merasa sangat jahat sekarang.
Deleika duduk disampingku. Lalu ia sedikit menjauhkan kursi nya dariku. Pasti Deleika sangat marah dan kecewa denganku.
Aku bersumpah, aku sudah tidak menganggap hubungan kami itu spesial. Aku hanya menganggap Deleika sebagai teman dekatku.
Lagi pula banyak orang yang sering membicarakan Deleika menyukai Zayn. Jadi aku mencoba untuk menjauhi nya. Aku tak mau sakit hati untuk yang sekian kalinya karena seorang perempuan. Aku terlalu malas untuk itu.
Angeline's POV
Hari ini Niall tidak masuk. Ia kelelahan karena kemarin latihan. Jadi, aku tidak duduk dengan si dirty blonde kutu buku itu. Liam.
Aku memilih untuk duduk bersama Vira, "Deleika kenapa?" Tanya Vira ketika aku mengeluarkan buku sejarah ku.
"Entahlah. Louis bilang Deleika menangis karena nya. Dan ada hubungannya denganku." Jelasku sambil berbisik.
"Sudah kuduga." Vira merubah posisi tubuhnya agar duduk lebih tegak.
"Pasti karena kemarin Louis mengantarmu pulang kan? Bahkan sampai kau menolak Niall, sahabatmu sendiri sejak kecil, yang mau mengantarmu pulang." Lanjut Vira sambil terkekeh sangat pelan.
"Aku tak menolaknya! Louis yang menawarakan duluan!" Jelasku, sedikit menaikkan volume suara ku.
"Woods? Ada masalah?" Tegur guru sejarah ku.
"Umm, tidak Mrs. Maaf." Aku tertunduk malu. Arghhh, aku akan membunuhmu Vira.
Bel istirahat berbunyi. Harry, Clista, Liam, dan Zayn keluar dari kelas. Begitu juga dengan yang lain. Ketika Summer ingin pergi meninggalkan kelas, Louis mencegatnya.
"Ada apa?"
"Aku dan Angeline ingin menanyakan sesuatu. Tunggu sebentar."
Samar-samar aku mendengar keributan kecil mereka. Aku pun bangkit dari kursi ku. "Mau kemana?" Tanya Vira yang sedang mengambil kotak bekalnya.
"Aku ingin membicarakan 'hal yang tadi kau tanyakan' dengan Summer dan Louis." Aku memberi penekanan pada beberapa kata, lalu tertawa kecil.
"Well, tak ada kau, tak ada Niall, ya sudah. Aku habiskan saja bekal ini sendiri." Vira mengangkat kotak bekalnya ke arahku. Lalu ia membuka kotak bekalnya. Mengambil sendok dan garpu, mulai menyantapnya.
Aku terkekeh pelan. "Hey! Sisakan untukku. Aku lapar." Aku berbalik sebentar sambil menjulurkan lidah dengan jahil.
Vira menengok, "you wish, Woods."
Aku tertawa pelan dan melanjutkan langkahku.
"Apa yang ingin kalian bicarakan?" Summer menatap kami ----aku dan Louis, secara bergantian.
"Kau memberitahu soal aku dan Louis berbaikan pada Deleika?"
"Dan juga soal kami berpelukan dan semacamnya?" Tambah Louis.
"Kalian menuduhku?" Summer tersenyum palsu.
"Menuduh? Kami hanya bertanya. Kau hanya harus menjawab jujur." Louis menatap Summer dengan sangat serius.
YOU ARE READING
Hidden Feeling
FanfictionBagaimana jika seorang gadis dicintai oleh lima laki-laki? Apakah gadis itu akan memilih salah satu diantara mereka? Dan akankah dia menyadari sebuah perasaan tersembunyi yang sudah ia pendam sejak lama itu? (One Direction FanFiction by MinD)