Akhirnya hari ini adalah hari yang aku tungguu...
Menikah dengan seorang yang aku cintaii
"Nessa ayo, Rio udah nunggu di altar" daddy panggil aku...
"Okey dadd"
Aku gandeng tangan daddy...
"Deg-degan yah?"
"Yaiya dad..."
Di pintu gereja aku melihat Rio berdiri di Altar. Pakai jas & celana putih... Ganteng bangett wkwk...
Aku jalan sama daddy...
Terus daddy kasihin tanganku ke Rio,
"Jaga putriku Rio"
"Itu pasti" rio tersenyum ke daddyku..
"Kamu cantik" rio berbisik...
Aku tersenyum...
Aku terlalu tegang, gak kuat rasanya mau ngomong....
"Nessa Stanley, maukah anda menerima Rio Goldwyn menjadi pasangan hidup anda, ayah dari anak-anak kalian kelak, dan anda selalu ada saat duka maupun senang dengannya, sampai maut yang memisahkan?"
"Ya saya bersedia" oh men... Jantung jangan cepat-cepat berdetaknya..
"Rio Goldwyn, maukah anda menerima Nessa Stanley sebagai pasangan hidup anda, ibu dari anak-anak kalian kelak, dan anda selalu ada saat duka maupun senang dengannya sampai maut yang memisahkan?"
"Ya saya bersedia"
Well setelah pemberkatan pernikahan rasa lega menyelimuti diriku...
Rio pasangin aku cincin, dan aku pasangin dia cincin juga, lalu dia menciumku wkwk...
Malamnya acara resepsi...
Astaga LEAXYZ flashmob disana wkwk keren gila..
"Ehh kalian nari dong to build a home"
Aku memang pake dress putih selutut. Rio pakai celana selutut & jas, ini lebih santai soalnya dipinggir laut..
Rio lepas jasnya jadi dia pake hem..
Kita nari habis mereka flashmob...
Aku sama Rio nari ini waktu..... Ah sudahlah...
Habis itu acara demi acara berlanjut wkwk ...
Kita ke apartment...
Habis bersihin make up aku langsung tiduran dikasur.. Pura-pura tidur... Ehm aku bingung...
Rio keluar dari kamar mandi setelah aku udah tiduran dikasur...
Dia kesebelahku...
"Yah nyebelin banget sih" rio cium pipiku
Aku buka mataku dia lagi menyeringai di hadapanku wkwk.
"Dasar mesum"
"Ayolah... Aku juga pingim coba tau"
Aku ketawa... Astaga Rio jangan buat aku ketawa terus perutku sakit...
Dia naik keatasku... Dan berlanjut wkwk..
***
Aku bangun pagi masih dipelukan Rio, jam 9 pagi..
Aku ke kamar mandi jalan nahan sakit ah sialan...
Aku keluar dia udah bangun...
Dia peluk aku.
"Sakit?"
Aku anggukin kepala..
"Yasorry laa"
Aku menyeringai...
***
Pulang Honeymoon dari Eropa wkwk..
"Ciye yang habis honeymoon" nethan terakhir-terakhir ini hobby banget jailin kita...
Sebulan kemudian.....
"Nessa kenapa sih kamu?"
"Aku gak mau makan beneran deh mual bangettt"
"Okelah nanti makan yah"
Aku anggukin kepala dia cium keningku terus berangkat kerja. Ada masalah sama pencernaanku kayaknya ke dokter ah, oh Jessy sahabatku kan dokter disini sekarang..
"Jessy beneran kan gak ada penyakit yang serius? Apa sampe harus operasi?"
"Tergantung..."
"Maksudnya?"
"Mau operasi caesar atau normal"
Aku ternganga.... "Aku hamil?"
"Iya mrs. Goldwyn wkwk selamat yaa"
"Thank you wkwk"
***
"Udah makan?"
"Udahh"
"Ayo ke basement mereka lagi latihan.."
"Terus kamu ngajak aku latihan?"
"Yaiyaa..."
"Nanti kalau babynya kenapa-kenapa gimana?"
"Hah!? Kamu hamil?"
Aku tersenyum...
Rio peluk aku...
"Kita habis ini jadi orang tua yah"
"Hmm"
"Aku mencintaimu"
"Aku juga Rio"
-END-
***
Arghhhh jingkrak jingkrak ngetik END
Weitsss tunggu dulu, masih ada epilog kok wkwk
Thank you readers♥
Vote & comment yahh
KAMU SEDANG MEMBACA
The Dancer
Teen FictionMenari? Seperti hidupku. Aku berusaha menyampaikan isi hatiku berupa tarian. Hip-Hop, Contemporer, Waacking, LA Style. Aku menguasai itu sampai lomba tingkat internasional. Mulai dari Solo sampai Team. namun? konflik datang. Inspirasi: Step Up Revo...
