Iya, aku menyesal.

42 1 0
                                    

Hai, aku Linar.
Linar adalah nama kebohongan, tidak perlu disebut dan dijelaskan siapakah aku sebenarnya.
Aku mempunyai kisah hidup yang cukup membuat aku menyesal setengah mati, membuat dia, dia yang ku sayang membenci aku sampai detik ini.
Aku tau salah, aku sangat salah, bahkan merugikan diri ku dan bodohnya aku baru sadar bahwa aku memang melakukan hal yang seharusnya tidak aku lakukan.
Dulu, pikiranku cetek.
Tak sampai pun dikur sampai sepanjang jari telunjuk.
Bodoh.
Memang, aku hanya memikirkan diri sendiri dan mencari cara pintas 'bagaimana aku bisa dengannga.'
Konyol.
Ya hanya itu yang ada di pikiranku, saat itu.

Menyesal.
Apa yang harus disesali.
Kenapa baru menyesal.
Bagaimana bisa sadar.
Percuma, nasi sudah menjadi bubur.

Aku terkenal periang, ceria, supel dan gampang bergaul dengan teman sepermainan ku.
Temanku tidak banyak, mencari teman itu susah, tidak segampang mencari musuh.
Gampang, kamu melakukan tindakan menyebalkan, pasti ada satu atau dua orang disekelilingmu yang sudah dipastikan akan tidak suka denganmu.
Fakta.
Menurutku bohong itu kalau ada orang yang bilang 'aku punya teman banyak'.
Coba buktikan dari 500 Likes di Instagram-mu, siapa yang akan bertanya dan membantu dalam kesulitan hidupmu?
Haha, lucu.

Kembali fokuslah denganku, hebatnya aku juga pandai dalam bersandiwara.

Tenang, aku bukan seseorang yang bersandiwara tentang kehidupanku dengan publik.

Aku, merekayasa semua.
Semua.
Aku dan hidupku.
Untuk dia.
Dia yang kucinta.
Aku menyesal, sungguh.

Sudahlah, aku masih berusaha sampai detik ini untuk menggapai-nya.
Terserah, orang berkata apa.
Sekeras apapun isi kepalanya, aku masih berusaha dan akan terus mencoba untuk mendapatkan dia, lawan jenis kelamin yang kucinta sejak lama.

Sam, G.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Dec 03, 2015 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Mask and Liar.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang