Fabulous neighbour (2)

121 7 6
                                    

Suga POV

Huh kenapa pagi ini aku sangat mengantuk ya. Hmm.. tidak bisa disebut pagi sih sbenarnya. Btw vica mana ya? Tumben banget gak ada suaranya. Biasanya kan berisik bgt kayak sirine ambulance(?) -,-

"Hey Suga! Wah akhirnya kamu bangkit juga. Pasti gara-gara bau ini yaa" teriak Vica dari pintu halaman belakang

"Heh emangnya gue mayat apa-,- Eh astaga vic kamu nyolong daging dimana?" jujur saja aku benar-benar kaget dia masuk ke rumah sambil membawa sepiring penuh daging, masuknya dari halaman belakang lagi.-.

"Enak aja nyolong-,- ini dikasih sama tetangga sebelah. Mereka baik banget tau."

"Tapi....."

"Udah deh kamu mau apa nggak? Kalo nggak ya buat aku semua. Kalo mau ya gak usah banyak tanya" kalo pertanyaannya udah gini mending diem aja deh, berhubung cacing-cacing di perut udah pada konser nih. 

"Duh iya iya adek kecil galak amat sihh" kataku sambil mengacak rambutnya. Ah dia sangat menggemaskan.

"Nanti kita ke rumah tetangga sebelah ya, ngucapin makasih sama gantian ngasih apa gitu ke mereka." ujarnya dengan mulut yg penuh daging

"Okay"

***

Vica POV

Wah gila ni rumah tetangga rapi bangett. Gak terlalu besar tapi cozy. Mereka emang bener-bener daebak . Kebalikan bgt sama rumahku. Berhubung aku sama Suga cuek, rumah kayak kandang juga bomat deh.

"Eh btw nama kalian sapa ya? Kita belom kenalan yaampun" aku baru sadar kalo aku gak tau nama mereka

"Suga imnida" lah ini kenapa dia yang njawab-,-

"Bukan kamu dodol" kataku sambil menjitak kepalanya

"Duh kalian ini rusuh bgt ya haha. Dan btw juga, kyknya tadi pagi kita dah kenalan deh. Kamu Vica kan?" jawab si tetangga cewek

"Eh udah? Hmm kyknya tadi aku malah fokus ke dagingnya deh. Yaampun maaf yaa, iya aku Vica" 

"Aku Cynthia. Ini sahabatku, Jin. Dia yg masak daging tadi." hmm kayaknya mereka orangnya asik deh.

"Wah thx ya hyung, dagingnya enak bgt tadi! Besok bikin lagi yaa" kata Suga

"Heh dasar gak tau malu bgt sih." aku menjitak kepalanya lagi

"Aish appo"

"Haha, kalian berdua bener-bener pasangan yang serasi!" kata Jin

"Eh kita?" akupun  merasa bingung

"Iya, kamu dan Suga"

"Ahh kita.. mm kitaa...cuma.."

"Dia adikku, hyung. Aku kakaknya" Suga pun melanjutkan omonganku yang terbata-bata(?)

"Oh yaampun maaf, aku gak tauu" 

Emm ya...Suga memang kakakku. Hanya seorang kakak. Apa boleh buat?



The Most Beautiful Moment In LifeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang