I Love Pak Gumara Part 3

363 7 1
                                    

Lanjut.....

Gumara yang pingsan semua yang ada di situ pun panik

Alang : asstaga gumara, kamu kenapa gumara, bangun gumara
Karina : kak mara bangun kak mara, jangan bikin kami kahwatir
Pitaloka : pak gumara bangun pak, jangan seperti ini, jangan bikin saya takut, pita mohon pak bangun
Rajo : memang akhir" ini dia merasa kepalanya pusing
Alang : alim kau tadi bawah mobil
Alim : bawah alang
Alang : kalo gitu kita bawah ke rumah sakit, takutnya dia kenapa - napa
Alim : iya
Alang : rajo kau sama ratna jaga kantor nanti kalo ada apa" kamu hubungi saya
Rajo : iya kak alang

Kini humbalang dan limbubu membopong gumara mereka pun langsung membawah gumara ke luar kantor di ikuti oleh karina, farah, dan pitaloka, mereka pun langsung membawah gumara ke rumah sakit, tidak lama kemudian mereka sampai di rumaha sakit, kini gumra di bawah ke ruang pemeriksaan

Pitaloka : karina sebenarnya kenapa dengan pak gumara
Karina : kamu tenang ya pita, kak mara pasti baik" saja

Tidak lama kemudian dokter keluar dari ruang pemeriksaan

Alang : dok ke adaan adik saya bagaimana
Dokter : mas tenang saja, adik mas hanya kecapean, biasanya kalo orang tidurnya larut malam pasti akan selalu seperti ini
Alang : syukurlah kalo begitu
Dokter : ya sudah saya permisi dulu ( lalu pergi )
Karina : pita apa yang saya bilang tadi benarkan, kalo kak mara itu baik" saja
Pitaloka : iya karina, tadi saya itu benar" panik sekali
Alang : alim kamu telfon rajo, kamu bilang kalo gumara baik" saja agar mereka tidak khawatir
Alim : iya alang, kalo gitu saya keluar dulu ( lalu pergi keluar )

Tidak lama kemudian gumara keluar dari ruang pemeriksaan

Alang : kau sudah sadar juga gumara
Gumara : sebenarnya apa yang terjadi sama saya
Alang : kamu tidak kenap - napa hanya saja kamu kecapean, mangkanya kalo tidur jangan larut malam
Gumara : iya maaf, pekerjaan saya kan banyak
Alang : kamu ini selalu saja pekerjaan yang di pikirkan, itu lihat pacarmu yang dari tadi mengkhawtirkan ke adaan kamu
Gumara : ( mendekati pitaloka ) memang benar kamu mengkhawatirkan saya
Pitaloka : ( cemberut )
Gumara : ditanya kok malah cemberut, jangan gitu ah, nanti jelek loh ayo senyum dong
Pitaloka : ( tersenyum )
Gumara : nah gitu dong tersenyum kan jadinya cantik
Pitaloka : lain kali jangan bikin saya khawatir seperti ini lagi ya
Gumara : iya, saya tidak akan membuat pacarku yang satu ini khawatir lagi ( mencubit pipi pitaloka )
Pitaloka : awww sakit
Gumara : maaf, oh iya nanti malam kita jadi kan makan malam
Pitaloka : ( mengangguk )
Alang : ya sudah sekarang kita kembali ke kantor saja
Karina : iya kak alang

Kini humbalang, gumara, karina, farah, dan pitaloka, mereka pun kembali ke kantor mereka

Skippp.....

Malam hari di rumah lebay karat, kini gumara bersiap - siap untuk menjemput pitaloka, dia akan makan malam sama pitaloka, lalu gumara berangkat ke rumah pitaloka, tidak lama kemudian dia sampai di rumah pitaloka, dia pun turun dari mobilnya dan menunggu pitaloka, tidak lama kemudian pitaloka keluar, lalu menghampiri gumara yang telah menunggunya

Pitaloka : sayang nunggunya lama ya
Gumara : nggak kok sayang
Pitaloka : kalo gitu kita berangkat ya
Gumara : iya ( membuka pintu mobil ) ayo masuk
Pitaloka : ( lalu masuk ke dalam mobil ) terima kasih
Gumara : sama" ( menutup pintu mobil )

Gumara pun masuk mobil, lalu dia menyalakan mesin mobil dan dia pun langsung menuju ke restauran yang telah di tentukan oleh mereka, tidak lama kemudian mereka sampai di restauran, lalu mereka masuk ke dalam restauran dan menuju meja yang telah di pesannya

Gumara : ( menarik kursi ) silahkan duduk
Pitaloka : terima kasih ( lalu duduk )
Gumara : sama" ( duduk di samping pitaloka )
Pitaloka : kita cuma berdua yang lainnya mana
Gumara : saya juga tidak tau bukannya mereka tadi sudah berangkat duluan, ( lalu memegang tangan pitaloka ) emmm..... mumpung yang lain belum datang ada yang ingin saya tanyakan ke pada kamu
Pitaloka : tanya apa
Gumara : apa kau benar" mencintai saya, kamu tidak lagi pura"kan
Pitaloka : dengarkan saya, sejak saya bertemu dengan kamu saya sudah yakin bahwa kamu orang yang tepat untuk menjadi pendamping saya, saya benar" mencintai kamu, saya serius tidak berpura - pura
Gumara : ( mencium tangan pitaloka ) saya mencintai kamu
Pitaloka : saya juga mencintai pak gumara

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Dec 24, 2015 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

I Love Pak Gumara Part 3Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang