EYES

6.9K 516 50
                                    

Halo...tante kembali lagi dengan fanfic baru hehe
Tante tahu mungkin kemampuan menulis tante tidak seberapa tetapi tante ingin mencoba melestarikan OTP-OTP kesayangan tante dan tolong hargai tante dengan memberikan vote serta komen kalian. Untuk kalian semua yang telah berkenan membaca karya tante dan telah memberikan vomen, thank you.




"Karena semua berawal dari mata"

.
.

Hari ini Jimin berniat untuk ke taman kota untuk melihat kakak kelas sekaligus temannya yang paling berisik, Hoseok. Sebenarnya dia malas ditambah dengan cuaca yang sangat panas tetapi temannya yang satu ini dengan sedihnya berkata bahwa jika dia tidak datang maka tali pertemanan yang selama ini terjalin akan putus. Jimin hanya menanggapi dengan muka datar, Hoseok memang suka mendramatisir suatu keadaan. Setelah sampai di taman kota, memang cukup padat pengunjung dikarenakan bakalan ada battle of rapper underground.

Jimin segera mendekat kearah panggung kecil yang ada di tengah-tengah taman kota. Asal kalian tahu, sahabatnya merupakan salah satu rapper underground yang berpartisipasi dalam battle nanti. Jujur saja, Jimin tidak seberapa tahu dengan dunia rapper. Dia lebih memilih dance karena ada kesempatan duet dengan cewek-cewek. Jimin memang tukang modus. Tak lama kemudian acara pun berlangsung.

"Jiminnie, kau datang juga. Aku sangat terharu,"kata Hoseok setelah battle selesai.

"Hyung, dandananmu sekarang tidak cocok dengan tingkah imutmu," kata Jimin.

"Kau tidak seru ah...Oh ya, akan kuperkenalkan kau pada tim rapperku,"-Hoseok.

"Mana teman-temanmu hyung?"-Jimin.

"Sebentar lagi mereka akan kesini. Ah..itu mereka!"kata Hoseok sambil melambaikan ke tangan ke dua temannya yang berjalan ke arahnya.

Terlihat dua orang namja yang menghampiri Hoseok. Satu namja memiliki perawakan tinggi dan juga mempunyai lesung pipi yang manis saat dia membalas senyuman Hoseok (Jimin tidak tahu kalau seorang rapper juga memiliki lesung pipi, biasanya kan muka-muka swag). Kemudian satu namja yang mungkin tingginya tidak beda jauh dengan Jimin, memiliki rambut berwarna blonde yang sangat kontras dengan kulitnya yang sangat putih dan mata sayunya (Jimin berpikir bahwa rapper sejati seperti dia, muka swag). Kemudian namja mungil tersebut tersenyum dengan membentuk eye smile dan memperlihatkan gusinya. Oh man, jantung Jimin berdebar-bedar pada saat melihat mata itu membentuk eye smile, sangat manis.

"Jimin, kenalkan ini teman timku. Dia Namjoon,"kata Hoseok dengan mengarahkan dagunya pada namja yang tinggi.

"Namjoon. Senang bertemu denganmu,"

"Jimin. Senang bertemu denganmu juga,"

Namjoon dan Jimin saling bersalaman tetapi mata Jimin sekali-kali melirik namja mungil yang ada di sebelah Namjoon.

"Yoongi"

"Jimin. Park Jimin. Senang bertemu denganmu,"

Jimin tersenyum lebar sambil bersalaman dengan Suga. Dapat dilihat, Jimin seakan enggan melepas tautan tangan tersebut tetapi lawannya seakan bertentangan dengan dia.

"Chogiyo, apakah tangan kita akan tetap seperti ini?"

"..."

"Yak! Tanganku sudah pegal. Bisa tidak kau lepaskan tanganku?!"

Sumpah demi gigi kelincinya Jungkook, anak tetangga sebelah rumah, Jimin kaget setengah mati. Tetapi entah kenapa dengan wajah galaknya begitu, Yoongi lebih terlihat manis dan jangan lupakan mata yang indah itu. Sepertinya mulai hari ini Jimin akan memperjuangkan cintanya. Hanya karena berawal dari mata, cinta di hati Jimin tumbuh. Malaikat berhati galak, tunggu cinta Jimin yang akan membuat hatimu selalu bergetar.

Sekali lagi terima kasih yang telah membaca karya tante dan yang telah memberikan vomen. See ya...

[MINYOON] EYESTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang