Mahogany's POV
"Hei kau mau ikut aku?"
Tiba-tiba Nash yang sedari tadi asik bermain permainan mengambil boneka menyapaku. Ya benar kata Shawn kalau dia memalukan. Pria setua dia bermain permainan mengambil boneka? Cih Yang benar saja.
"Kemana? Kenapa kita tidak disini saja, bagaimana dengan Hailee dan Shawn?" tanyaku heran.
"Berikan mereka waktu berdua, ayolah aku sangat bosan disini. Aku hanya ingin melihat-lihat mall ini," jawab Nash memohon.
"Baiklah tapi jangan lama-lama ya, Hailee akan marah padaku jika aku meninggalkannya berdua dengan seorang pria."
"Iya-iya terserah kau saja nona, ayo cepat sebelum sahabatmu itu menyadarinya," bujuk Nash.
Nash mengajakku keluar entah kemana. Kami hanya berjalan tanpa ada yang berbicara.
"Nash tadi kau bilang kau mengajakku keluar untuk memberikan Shawn dan Hailee waktu untuk berdua, memangnya mereka kenapa?" tanyaku memecahkan keheningan yang sedari tadi terjadi antara aku dan Nash.
"Oh itu mm... kukira Shawn menyukai Hailee," jawab Nash enteng.
"APA?? KAU TAU DARIMANA? APA SHAWN SENDIRI YANG MEMBERITAHU PADAMU?" jawabku dengan 'sedikit' teriak.
"Hei idiot! Kau ini gila ya ini di tempat umum bodoh, kau berteriak seperti kau berada di dalah hutan dan membuat semua orang melihat ke arah kita!" bentak Nash sambil menjitak kepalaku.
"Aww sakit ayam! Biarkan saja mereka melihat ke arah kita, biar mereka tau ada gadis secantik aku di mall ini. Btw darimana kau tau kalau Shawn menyukai Hailee?"
"Pede sekali kau ini eh! Well, Shawn itu tipikal pria yang tidak mudah menyukai seorang gadis tapi saat aku melihat caranya memandang dan berbicara kepada Hailee aku yakin kalau dia menyukai Hailee. Dia tidak seperti itu jika berbicara dengan gadis lain," jawab Nash sembari menata jambul khatulistiwanya itu.
"Syukurlah kalau itu benar, selama ini Hailee tidak pernah menjalin hubungan dengan siapapun, menurut dia semua pria itu brengsek dan tidak memiliki hati tapi jika dengan Shawn mungkin dia akan berfikir lagi tentang pendapatnya itu," jelasku.
Nash's POV
"Hei tidak semua pria seperti itu contohnya aku, aku ini pria penyayang dan tipe setia. Tapi apa kau yakin gadis secantik Hailee tidak pernah menjalin hubungan?" tanyaku.
Mustahil jika Haileee tidak pernah menjalin hubungan dengan pria lain. Walaupun aku tau dia itu wanita yang sangat cuek dan tak perduli dengan orang lain.
Setelah mengucapkan pertanyaan itu Any tampak murung, apa dia marah? Tapi apa alasannya? Atau dia sedang memikirkan sesuatu yang membuatnya murung? Entahlah aku tidak mengerti.
"Nash lihat disana ada tempat photo box, bagaimana jika kita kesana dan mengambil beberapa foto?" tanyanya mengabaikan pertanyaanku.
"A-aku tidak suka berfot-" kalimatku terhenti saat Any tiba-tiba menarik tangan ku.
Cukup lama kami berfoto dan mengelilingi mall ini. Sampai kami lupa waktu.
"Yaampun apa kita melupakan Shawn dan Hailee? Kita harus kembali, jika tidak Hailee akan membunuhku sekarang juga," ucap Any mengejutkanku.
Dengan secepat kilat dia menarikku dan membuatku hampir terjatuh. Sebegitu seramkah jika Hailee marah padanya hingga dia membuatku hampir terjatuh seperti ini.
Hailee's POV
Perasaan apa ini? Mengapa aku merasa sangat senang saat bersamanya? Apa ini yang disebut dengan Love at the first sight? Oh ayolah Hailee kau ini baru saja bertemu dengannya dan apa kau percaya dengan hal yang seperti itu. Cih aku tak percaya ini.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Same Star
أدب الهواةAku Adalah seorang wanita Yang tinggal bersama kedua adikku di bumi. Di bumi? Iya dibumi, karena tempat tinggalku yang sebenarnya adalah folks yaitu sebuah planet yang sama persis dengan bumi dan belum ada manusia dari bumi yang mengetahui keberadaa...
