Redup

42 2 0
                                    

Aku tak bercahaya lagi saat kau putuskan untuk pergi tinggalkan aku sendiri

Aku cahaya senja menjemput gelap malam yang tak berbintang

Dan

Kamu matahari pagi menjemput terang di mana semua mata tak membutuhkan cahaya redupku

Kisahku berakhir dengan ketidak jujuran memadu cinta dan berbagi dengan hati yang lain

Cintaku bertepuk sebelah tangan,saat kau pilih dia bukan aku

Ku beri kesempatan ke dua ,kau malah mengulangi kesalahan yang sama

Aaaahhhhhhh , ,,,,,,ingin rasanya aku mnjerit ingin rasanya meluapkan emosiku di samudra luas sana.....

Dan semua hanya cerita yg tak pantas ku kenang

Walau cahayaku redup,tak seindah bintang penerang malammu,aku akan bercahaya meskipun cahayaku redup...

Separuh jiwaku mungkin kini tak bersama ragaku,tapi suatu sat nanti dia akan kembali

Aku di sini dngan cahaya redupku berharap

Bintang tak selamanya menerangi malam.

Ribuan bintang yang tak mampu kamu hitung sesaat tertutup awan.

Jangan cari lagi cahaya redupku

Biarkan aku menerang hati yang sama redupnya agar saling melengkapi

Kamu terlalu sibuk memilih bintang yang paling terang dan kemilaunya mengalahkan cahaya redupku

Tapi

Apakau kau sadar ketika bintang bintang itu tertutup awan,kamu selalu mencariku

Dan sekarang aku pergi.....

Selamat tinggal......

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jul 09, 2013 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

RedupTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang